Dugaan Penipuan Berkedok Jalan Sehat
Ternyata Jalan Sehat GIS Hendak Digelar di 24 Kabupaten/Kota
acara serupa telah dan akan dilaksanakan di 24 kabupaten/kota di Sulsel
Makassar, Tribun - Lembaga Gerakan Indonesia Sehat (LGIS) Ubaindo tidak hanya menggelar Gerak Jalan Sehat (GJS) di Jeneponto yang batal dilaksanakan sesuai agenda, Minggu (15/5/2016). LGIS Ubaindo juga menyiapkan acara serupa di sejumlah kabupaten/kota di Sulsel.
Informasi yang dihimpun Tribun Timur, Selasa (17/5/2016), acara serupa telah dan akan dilaksanakan di 24 kabupaten/kota di Sulsel, bahkan di lima provinsi luar Sulsel, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, dan Kalimantan Selatan.
Dalam pelaksanaan acara ini, LGIS Ubaindo menggandeng pemerintah kabupaten (pemkab) setempat.
Pemkab Jeneponto membantah terlibat, meski dalam brosur tertera logo pemkab dan Bupati Iksan Iskandar bersama sejumlah pejabat SKPD serta legislator sudah siaga di Lapangan Passamaturukang untuk melepas peserta jalan sehat yang terbukti fiktif ini.
Data yang dihimpun Tribun, pada yang hari yang sama, Minggu (15/5/2016), LGIS Ubaindo juga melaksanakan acara serupa di Pangkep dan Luwu Utara (Lutra). Namun hanya di Lutra yang terlaksana.
Sementara di Toraja, panitia lokal sudah menggelotorkan dana pribadi hingga Rp 30 juta.
Panitia GJS Pangkep, Anwar, mengaku sudah sukses melaksanakan acara akhir pekan lalu. Terdapat juga logo Pemkab Pangkep, Ubaindo dan tulisan Jalan Sehat dalam rangka Hardiknas 2 Mei 2016.
Anwar bahkan mengaku sudah mengundang Bupati dan Wakil Bupati Pangkep untuk menghadiri acara tersebut, tapi kedua pejabat ini tidak hadir karena sibuk.
Tapi, ajudan Bupati Pangkep Syamsuddin Hamid, Arisal Hasan, membantah. "Tidak pernah ada undangan, sebelum kegiatan itu berlangsung tidak ada juga penyampaiannya sama saya, kalau ada begitu saya akan langsung sampaikan ke pimpinan meski sekarang ini Pak Bupati masih di Bali," jelas Arisal.
Hal yang sama diakui pula oleh Ajudan Wakil Bupati Pangkep Syahban Sammana, Udin Arif. Padabaliho jalan sehat di posko pendaftaran terdapat foto Syamsuddin, Syahban Sammana, dan panitia.
Pada hari yang sama, Minggu (15/5/2016), LGIS Ubaindo juga melaksanakan acara serupa di Masamba, Lutra.Acara ini tetap dilaksanakan meski pesertanya hanya ribuan orang.
Di acara itu, LGIS Ubaindo menggelontorkan hadiah, lima unit motor dan sejumlah hadiah lainnya.
Aneka hadiah itu diberikan kepada peserta yang undiannya dicabut oleh Sekda Lutra Abdul Mahfud dan anggota DPRD Lutra Filosofis Rusli.
"Seluruh hadiah saat pelaksanaan jalan sehat ditanggung sendiri oleh pihak pelaksana yaitu Ubaindo," kata Filosofis di Lutra, kemarin
Panitia Dicari
Kepolisian Resort (Polres) Jeneponto masih memburu panitia lokal Gerak Jalan Sehat (GJS). Polisi sudah mengamankan dua panitia, Sekretaris Basir dan koordinator kabupaten Karaeng Layang.
"Kita sudah periksa beberapa saksi pelapor dan saksi lain termasuk sebagian panitia," kata Kapolres Jeneponto AKBP Joko Sumarno.
Dia mengaku belum bisa menemukan posisi ketua panitia. "Sudah kita cari namun panitianya belum ada di tempat," kata AKBP Joko.
Sesuai brosur yang disebar Lembaga Gerakan Indonesia Sehat (LGIS) Ubaindo, penanggung jawab acara di Jeneponto atas nama A Basbar.
Kantor Ubaindo
Tribun Timur juga menyambangi Kantor Ubaindo di Jl Sunu Blok G 122, Makassar, kemarin siang.
Hanya petugas keamanan yang berjaga di kantor yang terletak 50 meter dari Masjid Al Markaz Jenderal M Jusuf ini.