Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tak Hanya di Makassar Student Smart Card, Foto Milik Hardi Juga Dipakai di Kartu Nama Danny Pomanto

Berikut ini komentar Hardi pasca protesnya menjadi viral.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR/NURUL ADHA ISLAMIAH
Pemerintah Kota Makassar bersama PT Bank Negara Indonesia (BNI) me-launching Makassar Student Smart Card (MSSC) dalam acara pembukaan Makassar City Expo 2016 di anjungan Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (8/5/2016). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Foto sampul kartu pintar siswa di Kota Makassar, Sulawesi Selatan atau Makassar Student Smart Card berupa lanskap Pantai Losari kini menjadi polemik karena diduga hasil plagiat.

Muhammad Hardi, netizen yang mengaku pemilik foto itu menyampaikan protesnya melalui akunnya pada Facebook.

Dalam komentarnya, Hardi mengaku telah ditelepon Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto setelah naskah protesnya menjadi viral.

Pilot drone camera sebenarnya tak terlalu menyoal jika fotonya digunakan untuk produk itu asal menghargai hak cipta dalam bentuk mencantumkan credit foto.

Foto yang diklaim Hardi itu tak hanya digunakan sebagai cover Makassar Student Smart Card, namun juga pada kartu nama wali kota.

Berikut ini komentar Hardi pasca protesnya menjadi viral.

Pak Walikota Makassar (Danny Pamanto) barusan nelpon .. Bahkan mngaku salah serta bertanggungjawab atas ini.. Sy pun tegas menyampaikan bahwa mohon Maap Pak sy tidak bermaksud untuk menyerang bapak dan juga pihak bank sebagai partner.. Tp yg sy ingin sampaikan bahwa bagaimana kita bisa menghargai hasil karya orang lain. Dan tidak selamanya harus bicara soal uang..

Pak wali bilang kalaupun ini tidak mendapat ijin dari kita, jadi nanti sy perintahkan BNI untuk ganti design.. Karena terus terang sy suka dengan foto ta', bahkan di kartu Nama qu sy pasang foto itu.. Dan kalaupun diijinkan untuk di pakai di Smart Card pastinya akan sy tambahkan copyright FG nya..

Lalu pembicaraan kami akhir Karena Pak wali Lagi di luar Kota dan setibanya disini nanti akan memanggil khusus Tim yang katanya Kreatif untuk membahas masalah ini..

Tapi sy tetap tunggu konfirmasi dari yg mendesign.. Begitu dia minta ijin, sy bakalan terang2an menolak.. Dan memerintahkan untuk dia "GANTI" design baru..

Krn ini soal integritas bro..
Lagi2 ini bukan soal uang..

Komentar itu di-posting, Senin (9/5/2016), pukul 13.30 Wita atau sehari pasca peluncuran kartu pintar untuk 312 ribu siswa di kota ini.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved