Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Jeneponto Dibangun Mei 2016
Penandatanganan MoU antara PLN dengan PT. EAI disaksikan langsung oleh Ratu Margaretha dari Kerajaan Denmark dan Direktur PT EAI, Wilson Maknawi.
Penulis: Waode Nurmin | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) atau angin di Jeneponto akan mulai dikerjakan pada Mei 2016 mendatang.
Hal ini diutarakan Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, saat menghadiri penandatanganan MoU antara PLN dan PT Energi Angin Indonesia (EAI) sebagai investor, di Jakarta akhir pekan lalu.
"Setelah penandatanganan ini proyek PLTB akan dimulai 1 Mei 2016 mendatang. Bertepatan dengan hari jadi Kabupaten Jeneponto, " ujarnya, yang diundang langsung perusahaan Asia Green Capital Denmark sekaligus mitra kerja PT EAI.
Penandatanganan MoU antara PLN dengan PT. EAI disaksikan langsung oleh Ratu Margaretha dari Kerajaan Denmark dan Direktur PT EAI, Wilson Maknawi.
Sekaligus menyaksikan penandatanganan kontrak Engineering Procurement and Constructioan (EPC) dan supply mesin dari Perusahaan Vestas asal Denmark dengan PT. EAI yang akan membangun PLTB Jeneponto berkapasitas 62.5 Mega Watt.
Kedatangan Ratu Margaretha sendiri merupakan salah satu agenda kunjungan kenegaraan di Indonesian, selain mengunjungi berbagai perusahaan Denmark yang beroperasi di Indonesia.
Proyek yang sudah direncanakan sejak dua tahun lalu ini akan dibangun ditiga kecamatan, yakni Kecamatan Tarowang, Batang, dan Arungkeke, dengan lahan seluas 100 Ha.