Kolom Hati Dr Muammar Bakry Lc
Inilah Bonus Jika Anda Bertaubat
Salah satu nama Allah adalah Tawwab, artinya rahmat Allah tak terbatas dalam menerima taubat hambaNya.

Musa ingin mengetahui siapa gerangan orang istimewa itu dengan taubatnya. Namun Allah berkata kepada Nabi Musa as "wahai Musa hambaku itu berdosa selama 40 tahun aku tutupi dosanya. Hari ini ia bertaubat dengan sungguh-sungguh (nasuha), untuk apalagi saya buka lembaran gelapnya yang telah saya hapus".
Betapa dahsyat taubat nasuha itu. Taubat itu berbonus. Ia mampu mengganti dosa menjadi kebaikan, QS. Al-Furqan: 70 (kepada mereka Allah mengganti kejahatannya dengan kebaikan..). Orang yang puluhan tahun lalai dengan salatnya, lalu ia bertaubat dengan menyesali kealpaannya dan berkomitmen untuk tidak meninggalkannya, maka kelalaiannya diubah menjadi kebaikan sejak ia menyatakan pertaubatan.
Tak Bosan
TIDAKLAH dinamakan seseorang bertaubat, misalnya, orang yang dulu peminum khamar lalu ia tinggalkan karena sakit atau karena tidak lagi punya uang untuk membeli minuman keras.
Ia berhenti dari maksiat bukan karena dorongan takutnya kepada Allah swt tapi karena hal lain.
Itulah yang menjelaskan kenapa rukun taubat ada tiga; Pertama, ada penyesalan. Kedua meninggalkan maksiat tersebut dan ketiga, ada komitmen diri untuk tidak mengulanginya.
Salah satu nama Allah adalah Tawwab, artinya rahmat Allah tak terbatas dalam menerima taubat hambaNya.
Tak terbatas oleh jumlah orang, tak terbatas oleh waktu, tak terbatas oleh jumlah dosa.
Ada riwayat yang dikeluarkan oleh Imam Bukhari, ketika seorang datang kepada Rasulullah dan berkata, apakah jika saya melakukan dosa maka dicatat?
Rasul menjawab ia, jika saya bertaubat apa bisa dihapus? Jawab Rasul ia. Bagaimana jika saya berdosa lagi, apa dicatat? Jawab Rasul ia, jika saya bertaubat, apa dihapus? Rasul menjawab ia.
Orang ini kemudian bertanya, sampai kapan itu terjadi. Rasul menjawab "Allah tidak pernah bosan menerima taubat hambaNya selama hamba tidak bosan memohon taubat kepadaNya".
Perhatikan riwayat Hadis yang dikeluarkan Imam Ahmad, bahwa ketika Iblis menolak sujud kepada Adam, Iblis berkata, "wahai Tuhanku demi kehormatan dan kemuliaanMu, aku akan goda manusia selama roh masih di jasadnya".
Allah menjawab "demi kemuliaan dan kehormatanKu, Saya akan mengampuni dosanya selama mereka memohon ampun".
Maka hari yang paling indah bagi kita manusia seperti yang disebut dalam riwayat lain, bukanlah hari pernikahan, bukanlah hari kelulusan, tapi hari di mana dosa kita diampuni oleh Allah swt.
Puasa yang kita lakukan dengan penuh iman dan ihtisab dijamin akan menghapus dosa yang pernah kita perbuat, maka orang yang sukses dalam bulan Ramadhan adalah orang yang berhasil diampuni segala dosanya sehingga seperti baru terlahir kembali di dunia. (*)