Pemilu 2014
Tak Ada TPS, Keluarga Pasien Rumah Sakit di Makassar Terancam Golput
KPUD tidak menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di rumah sakit.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Suryana Anas
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/PENGGUGAT-UU-POLRI-Syamsul-Jahidin-pemohon.jpg)
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM --Ratusan pasien di rumah sakit di Makassar, Sulawesi Selatan, terancam kesulitan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2014, Rabu (9/4/2014) besok, Hal ini dikarena pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) tidak menyediakan Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus di rumah sakit.
Abbas (50), salah seorang pasien Rumah Sakit Labuan Baji mengatakan, terpaksa tidak bisa memberikan haknya suaranya karena harus menjaga anaknya yang menderita tumor. "Kami sudah empat hari di sini, kemungkinan tidak bisa mencoblos karena rumah saya di Gowa," Kata Abbas, Selasa (8/4/2014).(*)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-18-Sejumlah-rumah-terbakar-akibat-tawuran-kelompok-warga.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20250722-IJAZAH-JOKOWI.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/2025-11-17-Yasika-Aulia-dan-Yasir-Machmud.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/202511-19-tni.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/SOLAR-ILEGAL-Unit-Intel-Kodim-1422Maros-menggerebek.jpg)
