Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

OPINI

OPINI - F8 Dihapuskan, Apa Kata Dunia?

Makassar baru saja tiga tahun F8 dilaksanakan sudah masuk sebagai salah satu dari 10 event nasional.

Editor: Aldy
zoom-inlihat foto OPINI - F8 Dihapuskan, Apa Kata Dunia?
dok tribun
Wartawan Senior Sulsel

Oleh:
M. Dahlan Abubakar
Wartawan Senior

Beberapa hari yang lalu,beberapa media di daerah ini menurunkan berita bahwa agenda tahunan Fusion Music, Fashion, Film, Fine Art, Fiction Writers & Font, Food & Fruit, Folk dan Flora & Fauna (F8) yang sudah tiga kali tahun (2016, 2017, dan 2018) digelar Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto ditiadakan.

Kalangan DPR Kota Makassar menganggap acara tersebut sebagai pemborosan, sehingga harus ditiadakan.

Penyelenggaraan F8 sendiri sebenarnya tidak melulu datang dari kepala Danny Pomanto sendiri, tetapi juga hasil kolaborasi pemikiran dengan beberapa budawayan di daerah ini, setelah menemui jalan buntu mencari kesepakatan dalam suatu pertemuan.

F8 menjadi wadah bagi para budayawan dan masyakat memperlihatkan kebanggaan jati dirinya sebagai masyarakat yang mendiami jazirah selatan Sulawesi ini.

Pada tahap I penyelenggaraan F8, hingga 1 September 2016, terdapat sekitar 30 negara yang menghadiri pelaksanaan F8 Makassar.

Tetapi kemudian 23 negara yang melakukan konfirmasi kehadirannya.

Peserta dari kabupaten/kota di Indonesia pun hadir.

Misalnya seperti, Cilegon, Kediri, Luwuk Banggai, Probolinggo, Simalunggun, Bima, Solok, Bogor, Sambas, Bolmong Utara, Wakatobi, Palangkaraya, Pangandaran, dan provinsi yang hadir antara lain, Sulawesi Tengah dan Gorontalo.

Baca: Pertamina Wilayah V Rayon II Sebut Tak Ada Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg

Menteri Pariwisata Arief Yahya yang hadir pada pembukaan F8 tahun 2018 mengakui, F8 merupakan sebuah paket atraksi budaya terbaik.

“F8 ini event terbaik. Inspirasi yang ingin diampaikan kuat. Sebab, ada banyak konsep kreativitas yang ingin disampaikan. Ini tentu sangat menginspirasi, terutama bagi para milenial. Mereka ini bisa belajar banyak hal di festival ini,” kata Arief Yahya seperti dilansir media.

Bagi pecinta mode, F8 menjadi etalase terbaik. Banyak desainer yang memajang karya terbaiknya.

Sebut saja Itang Yunasz, Ivan Gunawan, Levico, dan Dada Gaya. Selain itu ada juga nama desainer lain, seperti Akbar Djura, Amandira, Rashesabrina, Asdar Habib, juga masih banyak lagi.

Plt Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan, F8 sesuatu yang fantastis.

“F8 ini sangat fantastis. Sebab, daya tariknya mampu menggaet minat dari banyak negara dan daerah. Mereka ini ikut terlibat di dalamnya dengan memamerkan kekayaan budayanya" sebut Ni Wayan Giri Adnyani.

Baca: Meski Sudah Normal, Bank Mandiri Wilayah X Blokir Ratusan Akun Nasabah

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved