Kemarau 2019, Lima Wilayah di Makassar Langganan Krisis Air Bersih

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR --Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar membentuk tim assesmen khusus untuk menghadapi kekeringan di musim kemarau 2019 tahun ini.

Berdasarkan prakiraan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) puncak musim kemarau akan melanda wilayah Sulsel khususnya Makassar pada Agustus hingga September mendatang.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Makassar, Abd Gafur memasuki musim kemarau kita harus patut waspada terhadap potensi kekeringan khususnya krisis air bersih.

Sebab ada beberapa wilayah di Kota Makassar kerap dilanda krisis air bersih saat kemarau melanda seperti pada tahun tahun sebelumnya.

Layanan BPJSKes Hadir di Asrama Haji Sudiang, Massif Edukasi hingga Sosialisasi JKN Mobile

Ustaz Ije Silaturrahmi Nyatakan Lagi Maju di Pilwali Makassar 2020

"Wilayah yang biasa kena kekeringan pada musim kemarau seperti BTP, Kapasa, Perumahan Sudiang, Antang, dan perumahan sekitar Pasar Daya," kata Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Makassar, Abd Gafur kepada Tribun.

Gafur mengatakan tim assesment yang dibentuk berjumlah 30 orang yang dinamai Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan kaji cepat setiap kejadian

Tak hanya itu bantuan 20 orang dari relawan.

Nantinya tim ini memiliki tugas untuk memantau dan melaporkan wilayah wilayah yang potensi atau mengalami krisis air.

Layanan BPJSKes Hadir di Asrama Haji Sudiang, Massif Edukasi hingga Sosialisasi JKN Mobile

Ustaz Ije Silaturrahmi Nyatakan Lagi Maju di Pilwali Makassar 2020

"Meskipun belum ada kejadian, tapi kita harus antisipasi sejak dini. Rencana hari senin mau rapat persiapan tim ini,"uturnya.

Gafur menambahkan selain krisis air bersih, yang perlu diwaspadai masyarakat di musim kemarau adalah potensi kebakaran.

Potensi kebakaran sangat rawan dengan kondisi suhu yang panas. (*)

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: