Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pembentukan Fraksi, Golkar Buka Komunikasi untuk Koalisi di DPRD Wajo

Namun, tidak menutup kemungkinan, partai politik yang memiliki fraksi utuh membuka komunikasi politik untuk berkoalisi.

Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Imam Wahyudi
hardiansyah/tribunwajo.com
Ketua Harian Partai Golkar Kabupaten Wajo, Muhammad Yunus Pananungi. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Partai politik yang lolos di DPRD Kabupaten Wajo periode 2019-2024 mulai membentuk dan menyusun struktur fraksinya masing-masing.

Komposisi perolehan kursi di DPRD Wajo periode 2019-2014 adalah PAN (7 kursi), Gerindra (6 kursi), Demokrat (5 kursi), Golkar (4 kursi), Nasdem (4 kursi), PKB (4 kursi), PKS (3 kursi), PPP (3 kursi), Hanura (2 kursi), PDIP (1 kursi) dan PBB (1 kursi).

Jika melihat komposisi perolehan kursi tersebut, setidaknya ada 6 fraksi utuh yang bakalan terbentuk.

Namun, tidak menutup kemungkinan, partai politik yang memiliki fraksi utuh membuka komunikasi politik untuk berkoalisi.

Salah satunya Partai Golkar. Menurut Ketua Harian Partai Golkar Kabupaten Wajo, Muhammad Yunus Pananungi, Golkar membuka komunikasi politik untuk koalisi.

"Kita buka komunikasi untuk koalisi, tapi sejauh ini kita belum lakukan itu, tapi kita membuka diri," kata Ketua DPRD Kabupaten Wajo tersebut, Kamis (4/7/2019).

Menurutnya, terlalu banyak fraksi di DPRD juga tidaklah terlalu baik. Mengingat, ada banyak sekali waktu yang terbuang hanya untuk membacakan padangan umum nantinya.

"Itu salah satunya kenapa terlalu banyak fraksi juga tidak bagus. Kalau kita lihat komposisi parpolnya kan ada tentu bisa maksimal 6 fraksi saja, tapi kalau ada yang mau buat koalisi, boleh saja," katanya.

Partai Golkar sendiri telah menyusun rancangan struktur fraksinya. Bahkan, Yunus Panaungi pun menilai, latar belakang masing-masing caleg terpilih Golkar sangat cocok di DPRD Wajo.

"Kita sudah ancang-ancang, kita akan tempatkan anggota kita sesuai dengan keahliannya, dan itu sudah saya sampaikan ke partai untuk diplenokan," katanya.

Diketahui, caleg terpilih Partai Golkar adalah Muhammad Yunus Panaungi sendiri, Muhammad Ridwan Angka yang berlatar belakang sebagai tenaga pendidik, Andi Witman yang berlatar belakang sebagai birokrat, dan Zainuddin Ambo Saro yang merupakan mantan kepala desa.

Selain Partao Golkar yang telah merancang fraksinya di DPRD, PAN bahkan lebih dulu telah membentuk struktur fraksinya. Diketahui, Sudirman Meru kembali menjadi Ketua Fraksi PAN dan Elfrianto sebagai Sekertaris Fraksi PAN. (TribunWajo.com)

Laporan wartawan Tribun Timur @dari_senja

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved