Rumah Polisi di Makassar Dilempari Bom Molotov
Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko benarkan hal itu. Dia mengaku, kejadian tersebut terjadi sekitar 02.30 Wita
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rumah seorang anggota Polri di BTN Graha Persada, Sudiang, kota Makassar dilempari bom molotov, Jumat (14/6/2019) dinihari.
Kasatreskrim Polrestabes Makassar AKBP Indratmoko benarkan hal itu. Dia mengaku, kejadian tersebut terjadi sekitar 02.30 Wita, dimana penghuni rumah sedang tertidur.
"Pemilik rumahnya anggota Polda Sulsel, saat kejadian dia sementara tertidur. Dia terbangun setelah ada bunyi botol pecah," kata Indratmoko saat dikonfirmasi, sore.
Pemilik rumah, Bripka Hamsyar langsung terbangun setelah mendengar suara botol pecah, diikuti kobaran api didepan rumah.
Kata Indratmoko, kobaran api yang diduga berasal dari bom molotov itu membakar karpet diteras rumah korban, dua sepeda motor, kursi, sendal dan juga sepatu.
Tim penyidik Satreskrim Polrestabes, tim Inafis Polrestabes dan penyidik lainnya sementara menyelidiki kasus tersebut.
Sedangkan barang bukti yang diamankan dilokasi kejadian, berupa sumbu, pecahan kaca, dan bukti lainnya sudah diamankan.
Sementara itu lanjut AKBP Indratmoko, hasil pemeriksaan dan pengambilan data dan keterangan korban. Dia tidak memiliki masalah dengan warga atau orang lain.
"Pengakuannya korban tidak ada masalah atau persoalan dengan orang lain apalagi tetangganya, pelakunya sementara kami dalami motivnya," jelas Indratmoko. (*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun