Pejabat Pemkot Parepare Dilarang Gunakan Kendaraan Dinas saat Mudik
"Kita tekankan bahwa mobil dinas dilarang digunakan oleh para pejabat untuk mudik,"ungkap Haryanto di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Parepare.
Penulis: Mulyadi | Editor: Ansar
lihat foto
TRIBUNPAREPARE.COM, BACUKIKI BARAT-Pemerintah Kota Parepare tekankan kepada seluruh pejabat agar tidak menggunakan mobil dinas untuk keperluan mudik.
Hal ini disampaikan, Kepala Bagian Organisasi dan Tata Kelola (Ortala) Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Parepare, Haryanto disela konfrensi pers Pemkot Parepare dalam rangka persiapan lebaran, Rabu (29/5/2019).
"Kita tekankan bahwa mobil dinas dilarang digunakan oleh para pejabat untuk mudik,"ungkap Haryanto di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Parepare.
Rismayani Hamid Siap Hadiri Panggilan Klarifikasi Polisi
Ini Lokasi Pos Operasi Ketupat 2019 Polres Gowa
Mantan Kabag Pembangunan tersebut menyampaikan, hal ini berlaku untuk semua pejabar baik eksekutif maupun legislatif khususnya unsur pimpinan DPRD.
"Hal ini mengacu pada surat KPK terkait pencegahan gratifikasi pada Hari Raya Keagamaan,"ujar dia.
Ia menjelaskan, kendaraan dinas hanya untuk kepentingan dinas dan tidak boleh digunakan untuk kepentingan diluar dinas.
"Penekanan edaran KPK ini pun ditindaklanjuti melalui Peraturan Wali Kota Parepare Nomor 800/145/ORG/21-2019,"tambahnya.
Pasca Umrah, Wali Kota Parepare Tarawih di Masjid Raya
Khusus libur ASN, kata Haryanto mulai tanggal 1 hingga 9 Juni sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri.
"Sempat ada kabar bahwa libur tanggal 31 Mei. Saya sampaikan tanggal 30 Mei pada Hari Kamis tanggal merah peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih, sedangkan Jumat 31 Mei tetap berkantor,"tandasnya.(adi)
Laporan Wartawan Tribun Timur,@adibrencheck
Dapat Hadiah dari Jokowi, Juara MTQ Internasional Berangkatkan Umroh Orangtuanya
Pekan ke-3 Liga 1 2019 Tira-Persikabo akan menjamu PSM Makassar
