Bukan karena Rebutan Cowok, Ini Penyebab Dua Remaja Putri di Parepare Berkelahi
IM mengungkapkan, dirinya tidak ada niat untuk berkelahi tetapi karena sudah dipukul dua kali makanya melawan.
Penulis: Mulyadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNPAREPARE.COM, UJUNG - Dua remaja putri Parepare, IM (15) dan WN (16) harus berurusan dengan polisi lantaran video perkelahian antar keduanya viral di media sosial.
Ternyata, penyebabnya bukan karena rebutan cowok seperti info yang beredar.
IM menjelaskan, perkelahian tersebut berawal saat dirinya mengajak WN bertemu lantaran mau meminta penjelasan mengenai video Joget Asyiap dirinya bersama sejumlah teman-temannya viral.
“Saya merasa keberatan, setelah video saya diviralkan oleh WN lewat status WA-nya, makanya saya minta ketemu dia baik-baik di dekat Stadion Gelora Mandiri,"ungkap IM disela pengambilan keterangan di Unit PPA Satreskrim Polres Parepare, Jumat (17/5/2019)
IM mengungkapkan, dirinya tidak ada niat untuk berkelahi tetapi karena sudah dipukul dua kali makanya melawan.
“Awalnya saya mau bicara baik-baik dan sempat menangis saat diajak berkelahi. Setelah saya dipukul dua kali baru saya melawan,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasi (KBO) Satreskrim Polres Parepare, Iptu Yanto Haryanto mengatakan, pihaknya upayakan jalan damai kedua belah pihak.
"Karena faktor masih dibawah umur sehingga kita upayakan kasusnya diselesaikan melalui mediasi dan diversi,"ujarnya.
Keduanya pun tinggal di daerah yang lumayan jauh dari lokasi perkelahian.
IM tinggal di sekitar Kelurahan Wattang Soreang, Kecamatan Soreang sedangkan WN di Kelurahan Ujung Bulu, Kecamatan Ujung.
Keduanya bertemu didekat Stadion Gelora Mandiri, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki dan disini mereka berkelahi.