Membegal Anak 10 Tahun, Nur Ikrar alias Ikrar Dibekuk Tim Resmob Polda Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pembegal anak 10 tahun, Nur Ikrar alias Ikrar (18) dibekuk tim Resmob Polda Sulsel di Jl Andi Tonro, Rabu (3/4/2019) dinihari.

Penangkapan Ikrar oleh tim Resmob Polda Sulsel berdasar Laporan Polisi (LP) dengan nomor Aduan / 225 / III / 2019 / Mapolsek Tamalate, kejadian Kamis, 21 Maret 2019.

Kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani, Ikrar mempunyai LP terkait aksi pencurian kekerasan (Curas) terhadap seorang anak dibawah umur.

Baca: Pria Paruh Baya Ini Dibekuk Tim Resmob Polda Sulsel, Ini Kasusnya

Baca: Kapolda Sulsel Intruksikan Tembak Bandar Narkoba

"Berdasarkan LP itu, pelaku kami tangkap karena pernah melakukan aksi Curas alias Begal terhadap seorang anak berumur 10 tahun di wilayah Tamalate," kata Dicky.

Ikrar dibekuk tim Resmob, barang bukti yang diamankan berupa satu unit gawai Samsung Galaxy J4 hitam, milik korban yang dibegal pelaku di Jl Andi Tonro.

Selain mengamankan barang bukti milik korban, tim Resmob juga amankan motor Yamaha Nmax DD 4312 QB. Kendaraan ini yang dipakai pelaku saat lakukan aksinya.

Kombes Dicky menjelaskan, berdasarkan intrograsi pelaku mengakui aksi kriminal begal terhadap korban. Kejadiannya tepat depan Kos Homes Jl Andi Tonro Makassar.

"Jadi saat itu pelaku mengintai korbannya saat korban menunggu orderan ojek online depan kos, saat itu pelaku hampiri korban dan merampas hape korban," jelas Dicky.

Selain itu, Ikrar mempunyai lokasi aksi Begal di tiga lokasi lain. Seperti di Jl Andi Tonro V, Maret 2019, Jl Kumala II, Maret 2019, dan Jl Mappanyukki, Januari 2019.

"Tiga lokasi yang diakui pelaku ini, aksi begal yang yang dilakukan pelaku selalu bersama rekannya yang kini jadi buronan kami, ada laporannya," tambah Dicky. (dal)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur:

Follow juga Instagram Tribun Timur: