Tak Punya Kantor, Kepala Desa Mengadu ke DPRD Kabupaten Wajo
"Ini kan 13 desa baru mekar 2015 lalu, belum ada kantornya, tapi 3 desa sudah bangun, sisa 10," kata Andi Mamu kepada Tribun Timur.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Hasrul
lihat foto
TRIBUN-WAJO.COM, SENGKANG -Didampingi Camat Pitumpanua, Andi Mamu, 13 kepala desa di Kecamatan Pitumpanua mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Wajo, Senin (11/03/2019).
Kedatangan 13 kepala desa tersebut untuk menyampaikan aspirasi terkait belum adanya kantor desa di desa masing-masing.
"Ini kan 13 desa baru mekar 2015 lalu, belum ada kantornya, tapi 3 desa sudah bangun, sisa 10," kata Andi Mamu kepada Tribun Timur.
Baca: Ada Lampu Tenaga Surya, Warga Soppeng Tak Lagi Was-was ke Wajo Saat Malam
Tiga desa yang yang telah memiliki kantor berkat hibah tanah dari masyarakat dan dibangun dengan Dana Desa.
Untuk urusan administrasi saat ini, sejumlah pemerintahan desa di Kecamatan Pitumpanua menyewa tempat. Bahkan, ada yang menyewa kolong rumah masyarakat setempat untuk dijadikan kantor.
Lebih lanjut, Andi Mamu berharap, bahwa ada upaya dari legislatif untuk membantu penguatan pengadaan lahan dan pembangunan kantor desa yang belum ada.
Baca: Dicurigai Terlibat Pungli, Kades di Mallawa Dikumpul Tim Saber Polres Maros
"Ini sudah kita bicarakan di Pemda. Kita ke sini sebagai bentuk penguatan dukungan dari dewan," katanya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Wajo, Muhammad Yunus Panaungi mengatakan, akan mengamini keinginan pemerintah desa yang belum memiliki kantor.
"Kita usulkan pengadaan lahan, mudah-mudahan itu bisa diakomodir di APBD Perubahan nanti," katanya. (TribunWajo.com)
Laporan wartawan Tribun Timur, @dari_senja
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur:
