Sampah Busuk Menumpuk di Poros Kariango, DLH Harap Kades Melapor
"Sudah penah kami tempatkan bak di daerah itu. Tapi warga protes. Katanya bahaya untuk pengendara," kata Davied, Selasa (19/2/2019).
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
TRIBUN-MAROS.COM, MANDAI - Sampah busuk menumpuk di tepi jalan Poros Kariango, perbatasan Dusun Bugis-Dusun Bonto Ramba, Desa Bonto Matene, Kecamatan Mandai, dikeluhkan warga.
Sejumlah warga membuang sampah di perbatasan tersebut, meski Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tidak menyiapkan bak.
Baca: Polres Maros Intai Penyalur Bansos, Jika Salah Sasaran Pelaku Dapat Ganjaran
Baca: Hindari Korupsi Bansos, Kapolres Maros Harap Penyalur Lakukan Ini
Kepala DLH, Davied Syamsuddin mengatakan, sebelumnya pihaknya telah menyiapkan bak sampah di poros Kariango. Namun hal tersebut diprotes oleh warga.
"Sudah penah kami tempatkan bak di daerah itu. Tapi warga protes. Katanya bahaya untuk pengendara," kata Davied, Selasa (19/2/2019).
Usai diprotes, DLH mengambil bak sampahnya dan memindahkan ke lokasi lain. Setelah diangkut, warga kembali protes dengan alasan tidak ada bak.
Baca: Tasming Hamid Mulai Massifkan Pergerakan Tim Pemenangan
Untuk menyimpan bak sampah di Desa Tenringangkae dan Bonto Matene, pemerintah setempat diminta untuk berkoordinasi dengan DLH.
"Harus ada koordinasi dengan pemerintah setempat dulu sebelum ada bak. Jangan sampai, kami diprotes lagi. Lokasi penempatan bak harus jelas dulu," kata Davied.
Selama ini, DLH bertindak atas keluhan warga. Namun pemerintah desa belum pernah berkoordinasi dengan DLH.
Baca: Kisah Annas, Hidupi Keluarga dari Jualan Pakaian di Pinggiran Jl Pahlawan Jeneponto
Untuk sementara, DLH menunggu koordinasi pemerintah setempat.
Sebelumnya, Ketua RT 1 Dusun Bonto Ramba, Rusdi Petong datang ke lokasi pembuangan sampah, untuk menunggu warga. Hasilnya, sejumlah warga yang kedapatan, dimarahi.
Warga yang telah membuang sampahnya, diminta untuk memungut kembali. Alasannya, lokasi tersebut bukan tempat pembuangan sampah.
Baca: Polres Maros Intai Penyalur Bansos, Jika Salah Sasaran Pelaku Dapat Ganjaran
"Saya sengaja standby di pinggir jalan, untuk memantau warga yang membuang sampah. Ternyata, ada sejumlah warga yang melintas melempar sampahnya," kata Rusdi.
Setiap warga, diminta untuk masuk ke lokasi pembuangan, untuk kembali mengambil sampahnya. Warga berkendara tersebut, sudah lama meresahkan.
Rusdi geram dengan ulah warga yang membuang sampah sembarangan. Hampir setiap hari, sampah busuk menumpuk di pinggir jalan.(*)
Laporan Wartawan TribunMaros.com, @anchakaumanshar
Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :
Follow juga akun instagram tribun-timur.com: