Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Sejarah dan Profil Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin, Sudah Akreditasi A
Ketiga program studi tersebut juga berhasil meraih predikat akreditasi A. Dengan menaungi tiga program studi S1 Farmasi, S2 Farmasi, dan apoteker
Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur, Nur Fajriani R
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Beberapa universitas swasta maupun negeri memiliki program studi farmasi. Yang akan mengeluarkan seorang yang ahli dibidang obat-obatan.
Univeristas Hasanuddin (Unhas) termasuk universitas negeri yang memiliki fakultas tersebut. Dengan menaungi tiga program studi S1 Farmasi, S2 Farmasi, dan program apoteker.
Ketiga program studi tersebut juga berhasil meraih predikat akreditasi A. Yang dirilis oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).
Sejarah Berdirinya
Dilansir dari website resmi farmasi.unhas.ac.id, Sejarah dimulai pada pertemuan antara presiden dari perguruan tinggi negeri dan lembaga di seluruh Indonesia yang diselenggarakan di Jakarta Desember 1962.
Menteri pendidikan tinggi dan ilmu Republik Indonesia, Prof. Dr. Ir. Hadiwidjaya, memberikan instruksi untuk melaksanakan keputusan Dewan Nasional (MPRS), yaitu untuk meningkatkan jumlah fakultas B (eksakta) lebih dari fakultas B (non-eksakta) di setiap perguruan tinggi negeri.
Dalam hal ini Universitas Hasanuddin harus mengembangkan dua fakultas yang tepat. Presiden Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Arnold Mononutu, membahas instruksi menteri tersebut dalam pertemuan dengan dekan fakultas, Dewan Penasehat dan beberapa ahli dalam dan di luar Hasanuddin Universitas.
Dalam pertemuan pada 11 Maret 1963 mereka sepakat untuk membangun fakultas yang tepat. Sebuah komite yang disebut Panitia Persiapan Pembentukan Fakultas-Fakultas B Universitas Hasanuddin yang dipimpin oleh Andi Pangerang Pettarani dibentuk untuk melaksanakan pengembangan fakultas.
Panitia dilengkapi dengan tiga sub-komite, masing-masing untuk membangun fakultas ilmu alam, fakultas kehutanan dan fakultas kedokteran gigi. Sub-komite untuk fakultas sciencies alam (FIPPA) dipimpin oleh Ir. Aminuddin Ressang, dengan Drs. Anwar Djamadin, Drs. IGN Agung dan Ramli Tjambari Sakka, BE sebagai anggota.
Surat pada 8 Agustus 1963 dengan Nr: 59 / BM / PTIP / 63 yang dibuat oleh menteri PTIP telah setuju dengan pembentukan fakultas ilmu pasti dan alam Universitas Hasanuddin. Berdasarkan surat tersebut, panitia telah memilih para pemimpin fakultas dengan Prof. Arnold Mononutu sebagai Dekan, Ir. Aminuddin Ressang Abdul Rahman Djae, MSc dan Drs. Sartuni sebagai wakil dekan.
Berdasarkan surat dari menteri SK Menteri PTIP Nomor 102 1963 tanggal 17 Agustus 1963, pembukaan fakultas ilmu pasti dan alam Universitas Hasanuddin secara resmi diadakan.
The FIPPA Hasanuddin memiliki lima departemen, salah satunya adalah depatment farmasi. Jadi pendidikan farmasi di Universitas Hasanuddin dimulai secara resmi pada tanggal 17 Agustus 1963. Jumlah mahasiswa generasi pertama adalah 110 orang dari 145 calon tamtama.

Bantuan dari Fakultas Lain