Cleaning Service Kantor Gubernur Sulsel Digaji di Bawah UMP
para cleaning service ini membersihkan halaman Kantor Gubernur Sulsel dari pagi sebelum pegawai berkantor hingga pegawai kembali ke rumah.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Nurul Adha Islamiah
lihat foto
Laporan wartawan Tribun-Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Petugas cleaning service di kantor Gubernur Sulsel mengaku menerima upah tidak sesuai dengan upah minimum provinsi atau UMP Sulsel.
Selasa (15/1), salah satu pegawai cleaning service, yang ditemui di Kantor Gubernur Sulsel mengatakan upah yang ia terima sebesar Rp 900 ribu perbulan.
Padahal para cleaning service ini membersihkan halaman Kantor Gubernur Sulsel dari pagi sebelum pegawai berkantor hingga pegawai kembali ke rumah.
Baca: KPR Sulsel Peringati Malapetaka 15 Januari, Lalu Lintas depan Unismuh Makassar Melambat
Baca: Dihipnosis, Uang Pensiunan Guru di Mandai Raib Rp 30 Juta
Baca: Prabowo Subianto Sebut Gaji Juru Parkir Lebih Besar dari Dokter, Jokowi Naikkan Gaji Perangkat Desa
"Saya terima 900 perbulan, semoga bisa mi sama UMO nanti pak," kata pegawai cleaning yang enggan disebutkan namanya.
Cleaning di kantor Gubernur ini dipihak ketigakan kepada PT Puncak Harapan Jaya.
Sekadar diketahui, UMP Sulsel sebesar Rp 2,8 juta perbulan.
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
Baca: Prabowo Subianto Sebut Gaji Juru Parkir Lebih Besar dari Dokter, Jokowi Naikkan Gaji Perangkat Desa
Baca: TRIBUNWIKI: Benny Wahyudi Resmi Gabung PSM Makassar, Ini Profil, Akun Sosmed, dan Karirnya
Baca: Ahok Bebas Penjara Tak Lama Lagi, Ini 10 Potret Terbaru Veronica Tan Eks Istri Ahok
Baca: TRIBUNWIKI: Bermodal Mesin Jahit dan Sepeda, Ini Kisah Sukses Tas Elizabeth dan Tokonya di Makassar
