Mahasiswi Asal Jogjakarta Sesalkan Harga Tiket Pesawat Naik
Untuk sampai ke Jogjakarta, Anastasy harus mengeluarkan uang sebesar Rp 1,8 juta. Padahal sebelumnya, harga masih masih kisaran Rp 1,3 juta.
Penulis: Ansar | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Kebijakan pemerintah, yang menaikkan harga tiket pesawat membuat calon penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, keberatan.
Seorang penumpang pesawat tujuan Makassar- Manado -Jogjakarta, Anastasy (18) mengatakan, kenaikan harga tiket, sangat meresahkan.
Sebagai calon penumpang, meski harga mahal, ia harus membeli tiket. Alasannya, jika lewat darat, waktu yang akan digunakan cukup lama.
Baca: Angin Kencang Porak-Porandakan Tenda di Pasar Malam Belopa
Baca: YLKI Minta OJK Batalkan Kebijakan Uang Muka 0% untuk Kredit Kendaraan
Baca: Begini Cara Forkopimda Pererat Sinergitas di Bantaeng
Baca: Astaga! Artis Ternama yang Terlibat Prostitusi Ternyata Hamil, Siapa Dia?
Baca: Belasan Cewe Cantika Gunakan Baju Bertulis Haidar Majid Biru Empat Belas Satu
"Sangat memberatkan. Apalagi seperti kami ini, mahasiswi yang kuliah di luar daerah. Kalau mau pulang kampung, pasti berfikir keras. Harga tiket yang kemahalan," katanya, Senin (14/1/2019).
Untuk sampai ke Jogjakarta, Anastasy harus mengeluarkan uang sebesar Rp 1,8 juta. Padahal sebelumnya, harga masih masih kisaran Rp 1,3 juta.
Dia berharap, pemerintah kembali mempertimbangkan kebijakan tersebut. Pasalnya, hanya warga yang akan disusahkan dan merasakan dampaknya.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com