Fadly Noor Tanggapi Hasil Survei LSI: PSI 0,1 Persen
Survei LSI per Desember 2018 menunjukkan, ada enam partai peserta Pemilihan umum (Pemilu) 2019 yang tidak memenuhi ambang batas parlemen.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Fadly Noor, menanggapi hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Danny JA.
Survei LSI per Desember 2018 menunjukkan, ada enam partai peserta Pemilihan umum (Pemilu) 2019 yang tidak memenuhi ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) sebesar empat persen.
Baca: Sahabat Celebes Mulai Sosialisasikan Jokowi-Maruf di Sulsel
Baca: Aksi Baku Tembak dengan TNI di Sinak Papua, Satu Anggota KKB Tewas
Baca: Hanya Satu Tempat Mendapat Izin Menjual Miras Golongan B dan c di Parepare
Enam parpol yang terancam tidak lolos ke DPR RI, partai Hanura 0,6 persen, PBB 0,2 persen, partai Garuda 0,2 persen, PSI 0,1 persen, partai Berkarya 0,1 persen dan PKPI 0,1 persen.
Sementara posisi lima partai lainnya masih belum aman untuk lolos ke DPR RI periode 2019-2024, yaitu PKS 3,3 persen, PPP 3 persen, Nasdem 2,8 persen, PAN 1,8 persen, Perindo 1,9 persen.
Baca: 6 Fakta Yuni Djamaluddin Waly, Istri Pertama Ustadz Arifin Ilham, Setia Dampingi Suami yang Sakit
Baca: Muslimin Bando Berharap Olahraga Futsal Bisa Harumkan Nama Daerah
Meski ditambah dengan angka margin of error, survei ini sebesar 2,9 persen, keenam partai tersebut tetap tidak memenuhi ambang batas untuk lolos ke DPR sebesar 4 persen.
"Kita mengapresiasi setiap lembaga survei yang merilis hasil surveinya, termasuk LSI Denny JA ini," kata Fadly, Rabu (9/1/2019).
Meskipun survei LSI menunjukkan PSI baru mencapai 0,1 persen, kata Fadly, tetapi PSI meyakini pergerakan elektabilitas sebagaimana yang diteropong oleh lembaga lain misalnya Y-Publica yang menunjukkan kenaikan signifikan dari 1,6 persen pada November menjadi 2,6 persen pada Desember 2018.
Baca: Sebut Raja Malaysia Sibuk Berzina dengan Istri Barunya, Eric Liew Dapat Petakanya
"PSI terus bekerja mengsosialisasikan caleg dan partai untuk meraih ambang batas parlementary trashold sebesar empat persen," tegas Fadly yang juga Caleg DPRD Sulsel dari Dapil I Sulsel itu.
Sebelumnya, Peneliti LSI Ardian Sopa mengatakan, posisi PSI, Berkarya dan Garuda sebagai parpol baru membuat mereka sulit untuk bersaing dengan partai lama.
Sementara Hanura, PBB dan PKPI, meski merupakan partai lama, namun sulit meningkatkan elektabilitas karena tidak mempunyai gagasan besar yang ditawarkan ke publik.
"Ketiga partai ini adalah partai lama, namun tak ada gagasan atau terobosan kampanye yang terdengar masif di publik selama 5 bulan terakhir," kata Ardian saat merilis hasil surveinya di Kantor LSI, Jakarta, Selasa (8/1/2019) kemarin.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com