Pengurus DPW AGPAII Sulsel Dilantik, Begini Komitmen Guru Agama Islam di Sulsel
Menghadapi era globalisasi dan era industri 4.0, AGPAII Sulsel akan mengembangkan pembelajaran berbasis android ICT.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengurus Wilayah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia ( AGPAII) Sulsel Masa Bakti 2018-2023 dilantik di Hotel Sultan Alauddin & Convention Center, Makassar, Senin (24/12/2018).
Para pengurus dilantik oleh Ketua Umum DPP AGPAII Mahnan Marbawi, setelah disilakan ke panggung oleh Sekjend DPP AGPAII Ahmad Budiman yang membacakan SK kepengurusan.

Pelantikan disaksikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel KH Anwar Abu Bakar, pengurus DPP, penasihat DPW, Kasi Pais kemenag, serta pengurus DPD AGPAII se-Sulsel.
Baca: UNDP Bahas Pendidikan Agama Asia Tenggara untuk Generasi Milenial di Era Industri 4.0
Baca: Lantik 78 Pengurus AGPAII Barru, Ketua DPW Sampaikan Lima Pilar Ini
Pelantikan dirangkaikan mukerwil serta lomba Qasidah dan Tadarrus Al Quran tingkat provinsi antar DPD AGPAII se-Sulsel. Tema pelantikan dan mukerwil AGPAII Sulsel kali ini, Meningkatkan Profesionalisme GPAI Menghadapi Globalisasi dan Era Industri 4.0 dalam Bingkai NKRI.
"Alhamdulillah sampai saat ini telah terbentuk 22 DPD dan 2 kabupaten sementara mempersiapkan pembentukan DPD,” ujar Ketua DPW AGPAII Sulsel, M Ikhsan.
Menurut Ikhsan, setelah muswil dan pengukuhan pada awal Februari 2018, beberapa kegiatan telah dilakukan seperti strategic planning, rakor, pelatihan tes CPNS berbasis CAT bagi GPAI Non PNS, serta memediasi berbagai permasalahan GPAI ke pemerintah provinsi dan pusat.
"InsyaA llah tahun 2019 kita akan fokus mendorong seluruh DPD untuk membentuk DPC,” tegas Ikhsan.
Menghadapi era globalisasi dan era industri 4.0, lanjut Ikhsan, AGPAII akan mengembangkan pembelajaran berbasis android ICT.
Ketua Umum DPP AGPAII sangat mengapresiasi progres dan pergerakan DPW Sulsel yang dinilai sangat cepat dan menjadi contoh bagi DPW lain.
Pengurus DPW AGPAII Sulsel diminta senantiasa menjadi garda terdepan dalam merawat kebhinekaan di lingkungan sekolah dan NKRI.
“Salah satu caranya, melawan narasi hoax dan membuat quote ajakan untuk hidup damai," ujar Mahnan Marbawi.
Baca: Guru Agama Kemenag Sulsel Rakor di Malino
Baca: Sulsel Kriris Guru Agama Islam, Ini Penyebabnya
Kakanwil Kemenag Sulsel berterima kasih kepada AGPAII atas usahanya membantu pemerintah meningkatkan profesioanalisme GPAI di daerah ini yang juga merupakan tanggung jawab kementerian agama.
“InsyaAllah kanwil kementerian agama sulsel akan selalu memperhatikan kesejahteraan GPAI dengan membayarkan sertifikasi profesi GPAI tepat waktu," ujar Kiai Anwar Abu Bakar.
"Saya berharap pengurus DPW AGPAII dan GPAI di Sulsel meningkatkan SDM-nya dan menjadi penyejuk di tengah masyarakat," kata Kiai Anwar menambahkan.(*)