Jamkrindo Sulampua Niat Jamin FLPP Nasabah Bank Sulselbar, Masih Nego Premi!
Kontribusi terbesar Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan penjaminan rumah subsidi FLPP.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perusahaan Umum (Perum) Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Kanwil IX Sulawesi, Maluku, dan Papua (Sulampua) berniat menggandeng Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat atau Bank Sulselbar untuk mendorong volume penjaminan.
Khususnya, nasabah Bank Sulselbar yang ingin mengangsur rumah subsidi berskema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Data Jamkrindo, realisasi penjaminan sampai November 2018 di angka Rp15 triliun dari target Rp 18 triliun sepanjang tahun ini di wilayah Sulampua.
Baca: Mutasi Besar-besaran, Danny Pomanto Ingin Wujudkan PAD Makassar Rp 3 Triliun
Baca: BREAKING NEWS: Lokasi Sumur Air Panas yang Hebohkan Warga Makassar, Akhirnya Dipasangi Garis Polisi
Kontribusi terbesar Kredit Usaha Rakyat (KUR), dan penjaminan rumah subsidi FLPP.
Pemimpin Perum Jamkrindo Wilayah IX Makassar, Hamim Bugi Afianto belum lama ini menuturkan, selama ini, FLPP masih berkerja sama dengan Bank Tabungan Negara (BTN).
"Yang lain masih nego premi. Kami juga tengah pembahasan finalisasi kerja sama dengan BPD (Bank Sulselbar)," katanya.
Hamim mengaku, jika kerja sama dengan BPD terealisasi maka tahun depan ia meyakini penjaminan untuk rumah subsidi akan memacu kinerja bisnis perusahaan.
Selama ini, Jamkrindo telah bekerja sama dengan 20 industri keuangan. "Ada Pegadaian, Bank Sulut, BSM, BPD Sulteng, Bank Sinar Mas, Bank BJB dan lainnnya," katanya. (*)
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: