Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

320 Mahasiswa Unibos KKN di Kabupaten Bantaeng, Fokus Program Kewirausahaan

Selain itu, peserta KKN tematik juga diharapkan membantu menyukseskan program-program kerja pemerintah setempat.

Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Arif Fuddin Usman
dok humas unibos
Mahasiswi Unibos Makassar saat mengikuti pembekalan di halaman kampus Unibos, Jl Urip Sumohardjo, Makassar, Senin (26/11/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad

TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Rektor Universitas Bosowa (Unibos) Makassar Prof Saleh Pallu, melepas mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik, di halaman kampus Jl Peristis Kemerdekaan, Senin (26/11/2018) sore.

Sebanyak 320 mahasiswa KKN tematik akan melakukan pengabdian masyarakat selama dua bulan di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan.

Selanjutnya, 320 mahasiswa tersebut akan dibagi berdasarkan posko desa. Diantaranya 39 orang di Desa Bonto Lojong, 39 orang di Desa Bonto Tangnga, 39 orang di Desa Bonto Tallasa, 39 orang di Desa Bonto Marannu, 40 orang di Desa Bonto Daeng, dan 40 orang di Desa Rannu.

Baca: Mahasiswa HI Unibos Belajar Diplomasi Kebudayaan Lewat Film Jepang

Baca: Mahasiswa Pascasarjana Unibos Diajari Cara Penulisan Jurnal Internasional

Koordinator KKN Dr Muhlis Ruslan yang hadir mendampingi rektor saatbpelepasn mahasiswa mengatakan, KKN tematik Unibos memiliki program pokok yaitu kewirausahaan.

"Mahasiswa KKKN akan melakukan pendataan UMKM atau usaha masyarakat setempat. Termasuk menyelenggarakan seminar kewirausahaan untuk membantu masyarakat setempat," kata Muhlis.

Selain itu, peserta KKN tematik juga diharapkan membantu menyukseskan program-program kerja pemerintah setempat.

Seperti membantu pembuatan marka jalan dan terakhir adalah melaksanakan sosialisasi kesehatan dan pendidikan dalam bentuk lomba. Baik itu lomba olahraga, lomba keagamaan, lomba masak, maupun lomba lainnya.

"Lokasi tujuan KKN ini hanya fokus di daerah Bantaeng dengan beberapa sub-lokasi yang menjadi tujuan," katanya.

“Karena kami melihat beberapa lokasi di KKN Reguler masih membutuhkan bantuan pendampingan mahasiswa untuk meneruskan berbagai program pengembangan khususnya yang berfokus pada wirausaha,” lanjutnya.

Sementara Rektor Unibos Saleh Pallu berpesan agar mahasiswa senantiasa mengabdikan diri dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan kemampuan diri agar membantu masyarakat untuk mengembangkan potensi desa.

“Ini saatnya bagaimana mahasiswa harus mampu berbaur dengan masyarakat, harus belajar agar masyarakat bisa menerima kehadiran mahasiswa. Bantulah selagi diberi kesempatan untuk mengabdika diri. Berilah kesan baik, jaga nama almamater dan jadilah bermanfaat," pesan Saleh.

Tak lupa rektor mengingatkan kepada mahasiswa, setelah selesai KKN nanti agat tidak terlalu lama di kampus dan bergegad menyelesaikan semua tugas dan segera menjadi alumni Unibos.

Selanjutnya para mahasiswa akan diberangkatkan ke posko KKN masing-masing menggunakan bus Unibos. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:

Follow juga akun instagram official kami:

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved