Bonus Porda Sulsel Tak Jelas, Sejumlah Atlet Sambangi Kediaman Ketua KONI Jeneponto
Untuk bonus itu ada dua, dari Dispora untuk juara satu Rp 5 juta, juara dua Rp 3,5 juta dan juara tiga Rp 2,5 juta.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunJeneponto.com, Muslimin Eba
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Sejumlah atlet Jeneponto yang mengikuti Porda Sulsel XVI di Pinrang, mendatangi kediaman pribadi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jeneponto, Abd Karim, di BTN Romanga, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Senin (8/10/2018) siang.
Kehadiran mereka untuk menanyakan bonus yang dijanjikan kepada para atlet. "Iye masalah bonus," kata pelatih atlet Pencak Silat Jeneponto, Andriani.
Saat ini, menurut Andriani, telah tiba atlet Pencak Silat dan Kempo Jeneponto, di depan rumah Abd Karim, untuk menanyakan kejelasan bonus.
Menurut Andriani, yang juga sekretaris Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jeneponto, bonus yang dijanjikan ke para atlet hingga saat ini belum dibayarkan.
Baca: Bupati Kalatiku Upayakan Pencairan Bonus Atlet Porda Toraja Utara
Baca: Ketua KONI Pangkep Buka Turnamen Futsal IKA Smansa
"Kita dijanji sejak pemusatan (latihan), tapi hingga sekarang belum dibayarkan," ujarnya. Saat pelepasan atlet Jeneponto menuju Porda Pinrang oleh Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, Jumat (21/9/2018), Abd Karim menyebut ada sejumlah uang yang dijanjikan bagi para atlet peraih medali.
"Untuk bonus itu ada dua, dari Dispora untuk juara satu Rp 5 juta, juara dua Rp 3,5 juta dan juara tiga Rp 2,5 juta. Dan ada juga yang dijanjikan tadi dari Pemda yang dijanjikan pak Bupati (Iksan Iskandar)," ujar Abdul Karim kala itu.
Kontingen Jeneponto mengikuti 10 cabang olahragan di Porda Pinrang. Ke-10 cabang olahraga itu, Pencat Silat, Karate, Tae Kwondo, Kempo, Atletik, Renang, Panjat Tebing, Menembak, Tenis meja dan Tinju.
Total atlet yang diberangkatkan sebanyak 62 orang, 32 putra dan 30 putri, ditambah official 21 orang.(*)