Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jalan Kerap Berkubang, Begini Curhat Warga Belawa Wajo

Jika pekerja mengaspal jalan, proyek belum rampung tapi sudah muncul kerusakan.

Penulis: Ansar | Editor: Mahyuddin
Ansar/tribunmaros.com
Warga Kecamatan Belawa, Wajo, Sulsel, mengeluhkan kondisi jalan penghubung antar desa yang rusak setiap tahun. 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUNWAJO.COM, BELAWA - Warga Kecamatan Belawa, Wajo, Sulsel, mengeluhkan kondisi jalan penghubung antar desa yang rusak setiap tahun.

Padahal, jalan itu hampir setiap tahun juga diperbaiki dan diaspal.

Seorang warga, Rahmat curiga pembangunan jalan dilakukan asal-asalan dan tidak sesuai dengan spesifikasi.

Hal tersebut membuat ruas jalan kerap berkubang.

Rahmat menjelaskan, kerusakan jalan berlangsung cepat.

Jika pekerja mengaspal jalan, proyek belum rampung tapi sudah muncul kerusakan.

"Hampir setiap tahun diaspal, tapi jalan juga cepat rusak. Pekerjaan belum rampung, tapi sudah ada aspal yang rusak. Apakah itu sesuai spesifikasi. Saya yakin tidak," kata Rahma kepada TribunWajo.com, Minggu (17/6/2018).

Baca: Nekat Nyebur ke Sungai Saat Dikejar Polisi, Penyabung Ayam di Wajo Ini Tewas Tenggelam

Meski begitu, Kejaksaan Negeri dan Polres Wajo, tidak pernah mengusut dugaan korupsi proyek jalan Belawa. Padahal kemungkinan besar terjadi korupsi.

Dia prihatin melihat kondisi penegakan hukum di Wajo.

Kejari dan Polres terkesan tidak peduli dan melakukan pembiaran terjadinya kasus korupsi.

"Sepertinya Kejari dan Polres, ogah mengusut kasus di Belawa. Apakah ada dil-dil dengan kontraktor. Belum ada prestasi Kejari dan Polres dalam pengusutan kasus," katanya.

Warga tidak percaya dengan kinerja pemberantasan korupsi oleh penegak hukum di Wajo. Kerusakan jalan dibiarkan terjadi, padahal sudah banyak menelan korban.

Baca: Tim Pammase Diduga Bagi-bagi Sembako, Ini Komentar Panwaslu Wajo

Dia berharap, Kejari dan Polres tidak tutup mata dengan kondisi jalan yang memprihatinkan di Belawa. Kejari dan Polres harus memperlihatkan kinerjanya.

"Di depan Polsek Belawa saja rusak parah. Harusnya Polsek yang melapor ke Polres. Apakah mereka ingin, korban semakin bertambah banyak," katanya.

Belum ada konfirmasi dari Kejari dan Polres Maros saat berita ini diturunkan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved