Tiga Pekan Air Tak Mengalir, Forum Komunikasi Desa Tugondeng Datangi PDAM Bulukumba

Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, HERLANG - Sejumlah pemuda yang mengatasnamakan Forum Komunikasi Desa Tugondeng menyambangi kantor Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Bulukumba, Jumat (18/5/2018).

Kedatangan mereka, untuk mempertanyakan penyebab tidak mengalirnya air di Desa Tugondeng, Kecamatan Herlang, Bulukumba, Sulsel.

Melalui rilisnya, dikatakan bahwa air sudah tidak mengalir di desa tersebut selama kurang lebih tiga minggu.

Rombongan tersebut dipimpin oleh salahsatu toko pemuda Desa Tugondeng, Akhmad Hanafi.

"Ini sudah tiga minggu air PDAM tidak mengalir sehingga banyak masyarakat tidak dapat merasakan air bersih dari PDAM belakangan ini, masyarakat harus beli air bersih dengan harga yang mahal dari penjual air bersih milik swasta," ujar Akhmad Hanafi.

Parahnya lagi, kata dia, warga kembali mencari sumber air yang sangat jauh dari pemukiman.

"Untuk itu kami mendatangi PDAM mempertanyakan hal ini," tambahnya.

Menanggapi hal itu, salah satu staf PDAM yang dia temui menjelaskan, saat ini ada masalah kontrak antara pemilik lahan dengan pengelola PDAM yang belum di bayarkan selama dua tahun.

"Sehingga pemilik lahan menutup paksa lahan tersebut sampai dibayarkan kontraknya," ujarnya.

Sejauh ini kata staf PDAM, pihaknya akan menyampaikan keluhan ini kepada direkturnya untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut.

Pemuda ini mengancam bakal datang kembali dengan membawa massa yang lebih banyak, bersama tokoh masyarakat yang merasa dirugikan, jika PDAM tidak mampu menyelesaikan masalah di Desa Tugondeng. (*)