FOTO: Serunya Lomba Tarik Bus Pakai Baju Adat di Polres Luwu
Peserta diwajibkan menggunakan pakaian suku adat se-Nusantara yang mencerminkan ke-bhinekaan negara Indonesia.
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUWU.COM, BELOPA - Kepolisian Resort (Polres) Luwu menggelar lomba tarik bus seberat tujuh ton di Mapolres Luwu, Jl Merdeka Selatan, Desa Senga Selatan, Kecamatan Belopa, Luwu, Selasa (15/8/2017).
Pesertanya semua satuan di polres, polsek, dan polwan.
Lomba ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-72.
Peserta diwajibkan menggunakan pakaian suku adat se-Nusantara yang mencerminkan ke-bhinekaan negara Indonesia.
"Peserta lomba menggunakan baju adat hal itu kita tampilkan bahwa Indonesia memiliki beragam budaya. Selain itu, lomba ini bertujuan untuk terus bersama-sama kompak dalam melakukan sesuatu," ujar Kapolres Luwu, AKBP Ahmad Yanuari Insan.
Tak hanya dijajaran Polres, lomba ini juga turut melibatkan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Lomba ini memperebutkan bingkisan dan sejumlah uang tunai.
AKBP Insan memberlakukan beberapa kriteria dalam lomba ini.
Yakni pakaian adat, supporter, kekompakan, dan ketepatan waktu dua setengah menit dengan rute lurus sepanjang sekitar 20 meter.
