Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cinta Sejati di Soppeng

Pasutri di Soppeng Meninggal di Hari yang Sama, Tetangga: Mereka Tak Pernah Bertengkar

"Pernah juga Petta Biba ke pengantin, datang itu Petta Husain cari dan panggil pulang," tuturnya.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Rafiuddin (kanan) Ratna (kiri). Tetangga pasangan cinta sehidup semati, Almarhum Husain dan Almarhuma Biba di Desa Lalabata Riaja, Kecamatan Donri-Donri, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. 

TRIBUNTIMUR.COM, SOPPENGĀ - Kisah cinta sehidup semati Husain (72) dan Biba (66) disaksikan langsung tetangganya, Rafiuddin dan Ratna.

Mereka menjadi saksi keseharian pasangan cinta sehidup semati ini.

"Selama saya jadi tetangganya bahagia memang ini pasangan. Selalu mencari satu sama lain. Pokoknya tidak ada pertengkaran di antara keduanya, bahkan kalau makan itu sepiring berdua," ucap Rafiuddin kepada Tribun-Timur.com, Senin (13/10/2025).

"Romantis terus itu hidupnya Petta Husain sama Petta Biba. Selalu juga saya liat saling pangku satu sama lain, kalau tidur juga satu bantal berdua," tambahnya.

Bahkan saat salah satu dari mereka tidak ada di rumah, pasti dicari.

"Pernah juga Petta Biba ke pengantin, datang itu Petta Husain cari dan panggil pulang," tuturnya.

Menanggapi kejadian itu, Rafiuddin hanya bisa mendoakan dan mengaku banyak memetik pelajaran hidup dari keduanya.

"Yah begitu pak bisa dijadikan pelajaran ini kisah hidupnya petta Husain dan Petta Biba. Romantis sekali, inimi namanya cinta sehidup semati," tandasnya.

Sebelumnya, Sepasang suami istri menghembuskan nafas terakhir di hari yang sama, Sabtu (11/10/2025).

Hanya berselang dua jam, Husain (72) dan Biba (66) berpulang ke Rahmatullah di hari itu juga.

Terlebih dahulu, Almarhum Husain meninggal sekitar jam 3 sore.

Kemudian istrinya, Biba menyusul sekira pukul 6 sore.

Baharuddin anak dari pasangan tersebut menjelaskan keseharian orang tuanya.

"Memang Indo dan Ambo cuma tinggal berdua di sini (di rumah). Kami anak-anaknya merantau. Kalau saya di Tarakan, Kalimantan Utara dan kakak di Enrekang, ada juga di Toli-Toli," ujar Baharuddin.

Pada Jumat (10/10/2025), Baharuddin mendapat kabar dari tetangganya, Ibunya (Biba) jatuh saat mencuci pakaian di samping rumahnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved