Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Guru Besar Asal Soppeng Bertambah! Prof Rukli Raih Gelar Profesor Matematika di Unismuh

Satu lagi putra Soppeng resmi menyandang gelar guru besar ialah Prof Rukli.

|
Editor: Sudirman
evi
GURU BESAR - Prof Rukli saat dikukuhkan menjadi guru besar Unismuh, Senin (29/9/2025). Prof Rukli merupakan guru besar ketiga asal Soppeng dalam 4 bulan terakhir. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Satu lagi putra Soppeng resmi menyandang guru besar ialah Prof Rukli.

Ia meraih guru besar di Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.

Pengukuhan di kampus Unismuh, Makassar, Senin (29/9/2025).

Kabupaten Soppeng melahirkan tiga guru besar dalam empat bulan terakhir.

Baca juga: Teliti Islam Berkemajuan dalam Praktik Sosial Muhammadiyah, Dosen Unismuh Raih Gelar Doktor di Unhas

Yaitu Prof Sudirman Numba, Prof Andi Aderus, dan Prof Rukli.

Sudirman Numba meriah gelar profesor di Universitas Muslim Indonesia (UMI) pada 31 Mei 2025.

Ia guru besar Fakultas Pertanian dan Bioremediasi Lahan Tambang UMI.

Sementara Prof Andi Aderus meraih gelar profesor di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Makassar pada 9 Juli 2025.

Siapa Prof Rukli?

Prof Rukli lahir di Cacaleppeng, Lajoa, Soppeng, 2 Maret 1968.

Jarak Makassar ke Soppeng sekitar 158 Km.

Ia meraih gelar profesor di usia 57 tahun.

Rukli menyandang gelar Guru Besar Pendidikan Matematika di Unismuh.

SK Pengangkatan Jabatan Akademik Guru Besar Rukli diserahkan pada30 Juli 2025 di Aula Ridwan Saleh Mattayang, Kantor LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi, Makassar.

Prof Rukli merupakan anak petani dibesarkan di Kabupaten Soppeng.

Ia anak dari pasangan Dawi bin Hajja dan Sanang binti Talibbe.

Dawi bin Hajja seorang pensiunan legiun veteran.

Sanang binti Talibbe merupakan ibu rumah tangga yang sarat nilai hidup.

Rukli dibesarkan dengan nilai sipakatau, sipakainge, dan sipakalebbi.

Simbol ini merupakan simbol orang Bugis.

Rukli memulai pendidikan di SDN 85 Cacaleppeng, kemudian ke SMPM Lajoa, dan SMAN Cangadi.

Setelah menyelesaikan pendidikan di SMA, ia masuk ke Institut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Ujung Pandang kini berganti nama menjadi Universitas Negeri Makassar (UNM).

sejak awal, ia sudah menekuni jurusan Matematika.

Ia menyelesaikan D3 pada 1989 dan S1 pada 1992.

Rukli meneruskan pendidikan S2 di IKIP Yogyakarta (1995–1998) dalam bidang Penelitian dan Evaluasi Pendidikan.

Double degree: S2 Ilmu Komputer di UGM (2008–2010) dan S3 di Universitas Negeri Yogyakarta.

Ia menyelesaikan disertasi tentang sistem pakar dalam tes adaptif berbasis fuzzy pada 2012.

Rukli berstatus dosen tetap di Unismuh sejak 1993.

Ia adalah pemikir tenang yang menyelami kedalaman teori, tetapi menghasilkan karya nyata.

Ia menggabungkan Matematika, Pemrograman Komputer, dan Kecerdasan Buatan dalam satu simpul kontribusi: Assessment as Learning.

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved