Kebakaran di Sinjai
400 Karung Gabah dan Uang Tunai Rp35 Juta Ludes Akibat Kebakaran Rumah di Sinjai
Kebakaran terjadi di Dusun Sahuneng, Desa Mattunreng Tellue, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan Kamis (9/10/2025).
Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI - Kebakaran rumah terjadi di Dusun Sahuneng, Desa Mattunreng Tellue, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan Kamis (9/10/2025) sekitar Pukul 12.39 Wita.
Dalam peristiwa tersebut satu unit rumah milik petani, Abd Latif (65) hangus dilalap sijago merah.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Kasi Operasional Damkar Sinjai, Muh Yamin.
“Dua armada dengan 15 personel Damkar Sinjai diterjunkan dalam peristiwa ini,” kata Muh Yamin kepada TribunTimur.
Muh Yamin sebut api bersumber dari tungku pengelolaan gula aren.
Pada saat kejadian pemilik rumah saat itu sedang di kebunnya untuk mencari kayu bakar.
“Setelah memasak gula aren, korban pergi ke kebunnya untuk mencari kayu bakar. Kemungkinan masih ada sisa api sehingga terjadi kebakaran,” ujarnya.
Baca juga: Maros Miliki 17 Armada Damkar, Hanya 12 Bisa Digunakan
Personel Damkar Sinjai dibantu oleh warga setempat memadamkan api.
Selain rumah, uang tunai Rp35 juta, mesin alcon tiga unit, satu mesin senso satu, satu mesin rontok, satu motor dan 400 karung gabah padi ludes terbakar.
“Kerugian keseluruhan ditaksir mencapai Rp250 juta, korban jiwa nihil,” katanya.
Kejadian ini menambah daftar jumlah kebakaran di Sinjai.
Kini sebanyak 27 kasus kebakaran di Sinjai selama 2025.
Dari jumlah tersebut total kerugian material mencapai Rp2,6 miliaran rupiah.
Terpisah, Kasat Satpol PP dan Damkar Sinjai Agung Prayogo, mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi kebakaran saat musim kemarau.
Baca juga: Kebakaran di Kantor Bupati Bulukumba Hanguskan 5 Mobil Merek Innova, Rush, Ertiga, Spin
Langkah utama yang dilakukan kata Agung adalah menjauhkan benda mudah terbakar dari sumber api.
“Hindari membuang puntung rokok sembarangan, terutama di area kering,” ujarnya.
Selanjutnya matikan alat elektronik saat tidak digunakan.
Meninggalkan kompor tanpa pengawasan dan periksa instalasi listrik secara berkala.
“menjauhkan korek api dari jangkauan anak-anak dan melakukan pemeriksaan rutin pada peralatan serta instalasi listrik,” katanya.(*)
26 Kasus Kebakaran di Sinjai Januari-September 2026, Warga Dimnta Waspada di Musim Kemarau |
![]() |
---|
Korsleting Listrik Sebabkan Kebakaran di Bonto Katute Sinjai, 3 Rumah Ludes Dilahap Api |
![]() |
---|
8 Bulan 21 Kebakaran di Sinjai, Kerugian Capai Rp2 Miliar |
![]() |
---|
Kronologi Kebakaran Rumah di Sinjai Timur, Kerugian Ditaksir Rp100 Juta |
![]() |
---|
Api Sisa Puntung Rokok Diduga Penyebab Kebakaran di Laboratorium SMPN 7 Sinjai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.