Cegah Kecelakaan, 7 Tips Safety Riding Asmo Sulsel untuk Pelajar

Ringkasan Berita:

• Remaja merupakan kelompok rentan di jalan raya.
• Asmo Sulsel dan Polres Gowa gencar edukasi safety riding ke kalangan pelajar.
• Instruktur Safety Riding menegaskan pentingnya etika, fokus, serta perlengkapan lengkap saat berkendara.

TRIBUN-TIMUR.COM - Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) bersama Polres Gowa gencarkan edukasi safety riding untuk pelajar.

Baru-baru ini edukasi menyasar siswa SMAN 22 Gowa.

Sekitar 40 siswa ikuti kegiatan di SMAN 22 Gowa, Jl Pelita Tamannyeleng, Tamanyeleng, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Rabu (12/11/2025).

Edukasi untuk menekan angka kecelakaan di kalangan usia muda sekaligus menanamkan kebiasaan aman berkendara sejak dini.

Dari kegiatan ini, Instruktur Safety Riding Asmo Sulsel, Wanny membagikan sejumlah tips penting yang wajib diperhatikan pelajar sebelum dan saat berkendara.

Berikut 7 tips safety riding yang bisa diterapkan para pelajar:

Baca juga: Bikers Wajib Tahu! 5 Tips Aman Berkendara saat Konvoi di Jalan Raya

1. Pahami Tanggung Jawab di Jalan Raya

Menurut Wanny, remaja yang akan mulai berkendara harus memahami bahwa mengemudi bukan hanya soal bisa membawa motor.

Tetapi juga soal etika, aturan, dan tanggung jawab terhadap keselamatan diri dan orang lain.

2. Jaga Kondisi Tubuh Sebelum Berkendara

Banyak kecelakaan terjadi karena pengendara sedang lelah, kurang fokus, atau tidak fit. 

Pastikan tubuh prima sebelum berangkat agar tetap responsif saat berkendara.

3. Tertib dan Taati Aturan Lalu Lintas

Pelanggaran sekecil apa pun dapat memicu bahaya. 

Rambu dan aturan dibuat untuk melindungi pengguna jalan. 

Remaja diimbau untuk tidak menganggap enteng aturan keselamatan.

4. Gunakan Perlengkapan Berkendara Lengkap

Helm berstandar SNI, jaket, sarung tangan, dan celana panjang adalah perlindungan dasar yang dapat mengurangi fatalitas saat terjadi kecelakaan.

“Perlengkapan itu pelindung diri kita. Jangan menyesal belakangan,” kata Wanny.

5. Lakukan Safety Check

Luangkan satu menit untuk safety check. 

Periksa tekanan ban, kondisi rem, lampu, dan bahan bakar. 

Pemeriksaan singkat ini bisa menyelamatkan dari situasi berbahaya di jalan.

“Lebih baik kehilangan satu menit daripada kehilangan nyawa dalam satu menit,” kata Wanny.

6. Fokus dan Tidak Tergesa-gesa

Kurang fokus adalah faktor utama penyebab kecelakaan pada usia muda. 

Hindari bermain ponsel, mendengarkan musik terlalu keras, atau terburu-buru saat berkendara.

7. Biasakan Sikap Disiplin

Asmo Sulsel dan Polres Gowa menekankan pentingnya disiplin sebagai kebiasaan yang harus dibangun sejak remaja.

Tujuannya agar menjadi generasi pengendara yang cerdas dan bertanggung jawab.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)