Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Guru Nasional 2025

Bupati Maros Beri Penghargaan Hari Guru ke Polisi, Jaksa hingga LSM, Guru Pelosok Tak Diundang

Terlihat Chaidir Syam mengenakan setelan jas hitam, peci hitam, dan baju batik di dalam, tersenyum lebar sedang bersalaman

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
HGN 2025 - Bupati Maros, Chaidir Syam memberikan penghargaan ke sejumlah pihak di momen hari Guru di lapangan Pallantikang, Senin (24/11/2025). Polisi, jaksa hingga LSM dapat penghargaan. Sementara guru pelosok tak diundang. 

33 guru honorer di wilayah pelosok menerima kenaikan insentif tahun ini.

Kebijakan berlaku untuk guru SD dan SMP yang bertugas di sekolah dengan jumlah siswa kurang dari 50 orang.

Insentif sebelumnya Rp600 ribu per bulan, kini naik menjadi Rp1 juta.

Sekretaris Dinas Pendidikan Maros, Zainuddin, mengatakan tambahan Rp400 ribu per guru ini mulai berjalan sejak pertengahan tahun.

“Kami sudah menyalurkan insentif baru. Harapannya bisa menambah semangat guru dalam mengajar di daerah pelosok,” jelasnya, Minggu (21/9/2025).

Ia menyebut, 33 guru penerima insentif terdiri atas 23 guru SD dan 10 guru SMP.

Para penerima tersebar di 19 sekolah yang berada di beberapa kecamatan.

“Sekolah-sekolah ini berada di Mallawa, Camba, Cenrana, Maros Baru, Simbang, dan Tompobulu,” tambahnya.

Zainuddin menekankan, pemerintah daerah memberi perhatian khusus kepada guru yang tetap mengajar di sekolah kecil dengan keterbatasan siswa.

“Meski jumlah siswa sedikit, kualitas pendidikan tidak boleh berbeda. Karena itu, pemerintah hadir dengan tambahan insentif,” ujarnya.

Bupati Maros, Chaidir Syam, menegaskan sektor pendidikan menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.

Menurutnya, alokasi anggaran terbesar tahun ini salah satunya memang diberikan untuk bidang pendidikan.

“Untuk pendidikan anggarannya mencapai Rp470 miliar,” katanya.

Ia menjelaskan, alokasi anggaran tersebut juga untuk mengakomodasi kebijakan nasional terkait kenaikan gaji guru yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.

“Dari Rp470 miliar untuk pendidikan, sebagian sudah dialokasikan untuk mendukung kenaikan gaji guru,” lanjutnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved