Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Menteri Agama: Saya Ini Putra Spiritual Puang Ramma dan Restui Saya Khatib Syuriah PW NU Sulsel

Puang Ramma ini mengatakan yang dia tahu, san tahui yang dia katakan, serta melaksanakan yang ia katakan

Penulis: thamsil_tualle | Editor: Ari Maryadi
Thamzil Thahir
ZIARAH KUBUR - Menteri Agama Anre Gurutta Haji (AGH) Prof Dr Nasaruddin Umar MA (66) saat ziarah ke makam tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel, Syeikh Sayyid al-Habib Kiai Haji DJamaluddin Assegaf Puang Ramma (1919-2006), Sabtu (4/10/2025) siang. 

Kala itu, alumnus Pondok Pesantren As'addiyah Wajo ini baru menyelesaikan studi Philosophy of Doctor (PhD) di  Universitas Leiden, Belanda (1994–1995) dan Magister di Program Pasca Sarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Gurutta Menteri mengenang Puang Ramma sebagai sosok ulama kharismatik, tegas, dan tegar dalam pendirian.

"Puang Ramma ini sosok ulama mengatakan yang dia tahu, san tahui yang dia katakan, serta melaksanakan yang ia katakan."

Dia menyebut, seperti ulama-ulama  dari pesantren tradisional Nusantara,   almarhum sosok sederhana dan bersahaja.

"Dia bisa punya banyak harta, tapi dia tetap hidup sederhana, dia hanya meminta kepada Allah dan mensyukuri apa yang dimiliki ," ujar Gurutta Menteri.

Di matanya, Puang Ramma juga sosok langka dan khas. Ulama Bugis yang eppa sulapa. 

"Bahasa Bugisnya sama lancar bahasa Makassarnya, faham bahasa Mandar dan mengetahui bahasa Arab."

Almarhum juga menyebut Puang Ramma sosok manusia kebanyakan. "Dia juga suka bercanda ke saya. Tapi candanya tidak ke semua orang. hanya kepada orang tertentu." ujar Nasruddin.

Selain menziarahi dua makam gurunya, pagi harinya, Gurutta Menteri menghadiri seremoni penetapan Maros sebagai Kota Waqaf.

Sebelum terbang kembali ke Jakarta,  Gurutta Menag hadir dan mwmberi tauziyah di peringatan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Nahdlatul Ulum KH Sanusi Baco di Soreang, Maros.

Kunjungan Gurutta Menteri ini disela-sela lawatan lima hari Menteri Agama di Sulsel, dalm rangka menghadiri Musabaqah Qiraatil Kutub Internasional I di Pondok Pesantren As'addiyah Sengkang, Wajo (1-6 Oktober).

Jumat (3/10/2025) kemarin, Gurutta Menteri melawat ke Istana Kedatuan Luwu di Palopo, dan meninjau pengalihan status

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo menjadi Universitas Islam Negeri Palopo.

Dalam catatan Tribun, inilah lawatan dinas terlama menteri agama Republik Indonesia di Sulsel.

Gurutta Menag sudah berada di Makassar sejak Rabu (1/10/2025).

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved