20 Ribu Jamaah Khalwatiyah Samman Diperkirakan Padati Pattene Maros saat Maulid Akbar
Ketua Panitia Pelaksana, Andi Indra Darmawan, mengatakan rangkaian kegiatan tahun ini berlangsung selama beberapa hari.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
“Pattene ini sudah ditetapkan sebagai Kawasan Pariwisata Budaya Religi Kabupaten Maros sesuai Perda Nomor 4 RTRW tahun 2012. Jadi sudah sewajarnya jika semua pihak mendukung agar kegiatan ini berjalan lancar,” ujarnya.
Ia menambahkan, tahun ini panitia menyiapkan ID Card dengan dukungan Bupati Maros dan sejumlah anggota DPRD.
Tujuan ID Card, kata dia, untuk memudahkan panitia mengenali jamaah sekaligus mencegah adanya penyusup atau tindak kriminal.
Selain menjadi rutinitas keagamaan, Haul Akbar Puang Lompo yang dirangkaikan dengan Maulid Nabi juga menjadi daya tarik wisata religi.
“Bagi jamaah, ini momentum ibadah dan silaturahmi. Bagi masyarakat Pattene, kegiatan ini memberi dampak ekonomi, mulai dari rumah yang disewakan hingga pedagang kaki lima yang ramai pembeli,” tambahnya.
Jamaah asal Malaysia, Ibrahim mengaku terharu dengan suasana haul dan maulid di Pattene.
“Saya kagum melihat kebersamaan di sini. Kami dari berbagai negara bisa berkumpul, bermaulid, berzikir, dan bersalawat bersama. Nilai persatuan yang saya rasakan sangat kuat,” ujar Ibrahim.
Tahun ini, Ibrahim datang dari negeri Jiran bersama keluarganya.
“Rencananya mau mengikuti seluruh kegiatan sampai selesai,” tutupnya.(*)
Polres Maros Raup Rp146 Juta dari PPPK Paruh Waktu, Biaya SKCK Rp30 Ribu Per Orang |
![]() |
---|
Imbas Pengumuman PPPK Paruh Waktu, Permohonan SKCK Polres Maros Meningkat Drastis |
![]() |
---|
Mengabdi 17 Tahun, Honorer Maros Akhirnya Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu |
![]() |
---|
Menu Tak Menggugah Selera, MBG SMAN 6 Bontoa Maros Dikritik Warga |
![]() |
---|
Ban Lepas, Truk Bermuatan 10 Ton Dedak Terguling di Depan Kantor Bupati Maros |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.