Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Startup Edukasi Makassar, Akses Pendidikan Untuk Pelajar Indonesia

Startup edukasi asal Makassar itu berpusat di Kompleks Ruby, Jalan Boulevard Nomor 47, Makassar.

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/renaldi cahyadi
STARTUP EDUKASI - Owner Bisolpin, Kalfin Alloto’dang. Platform bimbingan belajar digital Bisolpin (Bimbingan Belajar Solusi Pintar) akan diluncurkan dalam waktu dekat.  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Platform bimbingan belajar digital Bisolpin (Bimbingan Belajar Solusi Pintar) akan diluncurkan dalam waktu dekat. 

Startup edukasi asal Makassar itu berpusat di Kompleks Ruby, Jalan Boulevard Nomor 47, Makassar.

Dimana, Bisolpin akan hadir dengan misi memperluas akses pendidikan berkualitas bagi pelajar di seluruh Indonesia, khususnya di daerah yang sulit menjangkau layanan bimbingan belajar konvensional.

Owner Bisolpin, Kalfin Alloto’dang, mengatakan platform ini merupakan jawaban atas persoalan biaya dan keterbatasan akses bimbingan belajar yang selama ini dihadapi banyak siswa di daerah.

“Banyak pelajar tidak bisa ikut bimbingan belajar karena persoalan jarak dan biaya. Bisolpin kami rancang sebagai solusi digital yang lebih terjangkau dan bisa diakses siapa saja,” katanya, Senin (9/11/2025).

Kalfin menjelaskan, Bisolpin dikembangkan untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan nasional dengan memanfaatkan teknologi digital sebagai sarana pembelajaran tanpa batas wilayah.

“Kalau siswa di daerah mau ikut bimbel, mereka tidak perlu lagi ke kota. Lewat teknologi digital, mereka bisa belajar dari mana saja,” ungkapnya.

Bisolpin menawarkan beragam fitur pembelajaran, mulai dari video interaktif, simulasi ujian, pengukuran kemampuan belajar, game edukatif, hingga kursus tambahan seperti bahasa Inggris, Mandarin, dan musik. 

Selain itu, tersedia juga layanan guru privat yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan siswa.

“Kami ingin belajar itu menyenangkan tapi tetap efektif. Karena itu, kami masukkan unsur game agar siswa tidak mudah bosan,” ujarnya.

Selain untuk siswa SD hingga SMA/SMK, Bisolpin juga menyiapkan program persiapan masuk perguruan tinggi negeri dan sekolah kedinasan, seperti Akpol, Akmil, dan IPDN.

Kalfin menyebut, tim pengajar Bisolpin berasal dari akademisi dan guru berpengalaman yang direkrut melalui proses seleksi ketat.

“Siapa pun bisa mengajar di Bisolpin asalkan memenuhi standar kualitas kami. Proses seleksinya berlapis, karena kualitas pengajar sangat menentukan hasil belajar,” kata ida.

Dengan payung hukum PT Solusi Pintar Indonesia, Kalfin menargetkan kemitraan dengan pemerintah daerah agar Bisolpin bisa menjangkau pelajar hingga pelosok.

“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Tujuannya agar manfaat platform ini bisa langsung dirasakan oleh pelajar, khususnya di Sulsel dan seluruh Indonesia,” jelasnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved