Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

2 Jenderal Bintang 1 Pimpin 540 Personel Gabungan 'Gerebek' Kampung Sapiria

Hadir Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri, Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Budi Sajidin, Pejabat Utama Polda Sulsel.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
Ist
PENGGEREBEKAN - Suasana Apel gabungan personel Polda Sulsel dan BNNP Sulsel di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kecamatan Wajo, Makassar, sebelum gerebek kampung Sapiria kelurahan Lembo, Kecamatan Tallo, Sabtu (8/11/2025) dini hari 
Ringkasan Berita:

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Personel gabungan Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulsel, menggerebek Kelurahan Lembo, Kecamatan Tallo, Makassar, Sabtu (8/11/2025) dini hari.

Dalam unggahan akun Instagram @polda_sulsel, penggerebekan bersandi 'Operasi Gabungan Pemulihan Kampung Rawan Narkotika Terpadu, diawali apel bersama.

Apel berlangsung di Mako Polrestabes Makassar, Sabtu (08/11/2025) pukul 03.00 WITA.

Hadir Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Nasri, Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Budi Sajidin, Pejabat Utama Polda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana.

Operasi di wilayah Kelurahan Lembo dilakukan karena dikenal wilayah tingkat kerawanan tinggi terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkotika.

"Operasi ini merupakan wujud nyata komitmen Kapolda Sulsel Irjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro," tulisnya.

Operasi itu juga disebut bagian dari upaya mendukung kebijakan nasional pemberantasan narkoba serta memperkuat sinergi antara Polri, BNN, pemerintah daerah, dan masyarakat.

Tujuannya mewujudkan Sulawesi Selatan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika.

Kegiatan ini bertujuan memulihkan kawasan rawan narkotika serta membangun kesadaran kolektif masyarakat agar turut menjaga lingkungannya dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba

Operasi gabungan itu melibatkan 540 personel.

Terdiri 361 personel dari Polda Sulsel, 50 personel BNNP Sulsel, 76 personel dari Polrestabes Makassar, 17 personel Polres Pelabuhan Makassar.

Juga 12 petugas Dinas Kesehatan Kota Makassar, 9 petugas Kesbangpol Kota Makassar dan 15 Satpol PP Kota Makassar.

Tidak disebut barang bukti dan jumlah tersangka dalam operasi gabungan itu.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto, belum memberikan keterangan.

Sementara Direktur Reserse Narkoba Polda Sulsel, Kombes Pol Eka Faturahman, mengarahkan konfirmasi ke BNNP Sulsel.

"Karena operasi ini leading sektornya BNN," kata Kombes Pol Eka Faturahman lewat pesan WhatsApp.

Kepala BNNP Sulsel, Brigjen Pol Budi Sajidin, mengaku keterangan pers akan diberikan pada Senin, awal pekan depan.

Alasannya, hasil operasi tersebut masih dalam pemeriksaan.

"Nanti ada keterangan pers hari senin jam 9 pagi di Polrestabes Makasar bersama-sama dengan Pak Kapolda. Saat ini masih pemeriksaan," tulisnya lewat pesan WhatsApp.

Sekedar diketahui, kawasan Kelurahan Lembo di dalamnya terdapat Kampung Sapiria.

Yaitu perkampungan padat penduduk yang pernah dikenal sebagai 'Kampung Narkoba'.

Penyematan 'Kampung Narkoba' itu, tidak terlepas dari maraknya perdagangan narkoba di Kampung Sapiria dan penggerebekan kepolisian yang beberapa kali telah dilakukan.

Terakhir, Kampung Sapiria digerebek personel Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, pada 28 Januari 2025.

Penggerebekan yang dipimpin Kasat Resnarkoba AKBP Lulik Febyantara saat itu menyita sejumlah alat isap bong, dan berbagai jenis senjata tajam.

Penggerebekan itu disebut merupakan pengembangan hasil pengungkapan 30,2 kilogram sabu oleh Satresnarkoba Polrestabes Makassar pada Desember 2024 lalu.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved