Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun RT RW

Ketua RW 10 Makassar Sulap Lorong Jadi Kebun Sayur dan Zona Wisata

Sudah tujuh bulan Hasbullah menjalankan tugasnya sebagai Ketua RW. Namun, perannya jauh melampaui sekadar mengurus administrasi.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Saldy Irawan
ISTIMEWA
SOSOK RW - RW 10, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Hasbullah 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Di tengah kesibukannya sebagai buruh harian, Hasbullah bisa buktikan sebagai sosok penting bagi warga RW 10, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Kota Makassar

Pria kelahiran Malakaji, 11 April 1973 ini, saat ini dipercaya menjabat sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Ketua RW 10. 

Meski bukan berlatar belakang pejabat formal atau tokoh masyarakat yang populer, Hasbullah justru menunjukkan kepemimpinan bisa tumbuh dari ketulusan dan kerja nyata di tengah masyarakat.

Sudah tujuh bulan Hasbullah menjalankan tugasnya sebagai Ketua RW.

Namun, perannya jauh melampaui sekadar mengurus administrasi. 

Ia menjadi motor penggerak di wilayahnya, menghidupkan semangat gotong royong, membangun kesadaran lingkungan, serta memperkuat ketahanan pangan keluarga lewat program urban farming yang kini jadi ciri khas lorong tempat ia mengabdi.

Setiap hari, Hasbullah tetap bekerja sebagai buruh harian untuk mencukupi kebutuhan istri dan tiga anaknya. 

Namun, di sela-sela waktunya yang sempit, ia tak pernah absen dalam mengurus kepentingan warga.

Dengan wilayah seluas 4.000 meter persegi yang terdiri atas empat RT dan dihuni 235 kepala keluarga, Hasbullah turun langsung menyapa warga, mengingatkan soal iuran kebersihan, memantau keamanan, hingga mengajak kerja bakti secara rutin.

“Karena tugas ini amanah, tentu pengabdian harus dijalankan sebaik-baiknya,” ujar Hasbullah, Jumat (3/10/2025).

Bagi Hasbullah, menjadi Ketua RW bukan soal gengsi, melainkan soal tanggung jawab.

Ia sadar, lorong tempat ia tinggal bisa menjadi lebih baik jika semua warga ikut terlibat dan bergerak bersama.

Karena itu, ia memilih untuk memimpin dengan contoh, bukan hanya instruksi.

Salah satu program andalan Hasbullah adalah urban farming.

Bahkan, ia sudah lebih dulu menjalankan program ini sebelum Munafri Arifuddin resmi dilantik sebagai Wali Kota Makassar pada Februari 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto.

“Jadi sebelum pelantikan Pak Wali, kami sudah bergerak dengan program ini. Setiap lorong kami tanami sayuran, dan penyiramannya dilakukan rutin setiap Sabtu,” ungkapnya.

Program urban farming ini tidak hanya mempercantik lorong, tapi juga menjadi sumber pangan sehat bagi warga.

Tanaman seperti kangkung, bayam, cabai, dan tomat tumbuh subur di sudut-sudut gang, dikelola bersama secara swadaya oleh masyarakat.

Tak hanya berhenti pada pertanian perkotaan, Hasbullah juga menggagas inovasi pengelolaan sampah plastik.

Bersama warga, ia mengolah sampah non-organik menjadi ecobrick yaitu botol plastik yang diisi padat dengan sampah plastik yang kemudian diproses menjadi paving block.

Proses ini sudah berlangsung dua bulan.

Hasilnya direncanakan akan dipasang di lorong-lorong sebagai bagian dari upaya menjadikan wilayah mereka sebagai lorong wisata (longwis).

“Kalau sudah banyak, paving block itu akan dipasang. Harapannya bisa jadi daya tarik, lorong bersih, dan warga makin bangga,” jelasnya.

Di tengah keberagaman karakter warganya, RW 10 tak jarang menghadapi konflik kecil antarwarga.

Namun, Hasbullah memilih jalur damai.

Ia tak segan turun tangan sendiri, mendatangi warga yang berselisih, dan mengajak mereka berdialog secara terbuka.

“Kalau ada masalah, kita biasanya tanya baik-baik, beri edukasi, supaya tidak berlarut,” tuturnya.

Hasbullah percaya, kepemimpinan tidak ditentukan oleh jabatan tinggi atau seberapa besar harta yang dimiliki.

Kepemimpinan, menurutnya, tumbuh dari hati yang tulus untuk melayani. 

Ia tidak digaji untuk tugasnya sebagai Ketua RW, tapi semangat pengabdiannya tidak pernah padam.(*) 


Profil 

Nama Lengkap: Hasbullah S
Tempat/Tanggal Lahir: Malakaji, 11 April 1973
Alamat: RW 10, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Makassar
Pendidikan Terakhir: SMP
Pekerjaan: Buruh Harian
Anak: 3
 
Data Wilayah RW 10
Luas Wilayah: 4.000 m⊃2;
Jumlah RT: 4
Jumlah KK: 235 Kepala Keluarga Aktif
 
Program dan Kegiatan RW 10
Urban farming di setiap lorong
Pengelolaan iuran sampah dan kerja bakti rutin
Pemilahan sampah organik dan anorganik
Inovasi ecobrick menjadi paving block
Rencana pengembangan lorong menjadi kawasan wisata
Keamanan lingkungan melalui pos kamling tiap malam

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved