Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Maulid Nabi Muhammad

Momen Maulid Nabi Muhammad SAWA, Harga Telur Naik di Bulukumba

Pedagang telur di Bulukumba mengungkap jika harga telur naik karena musim Maulid Nabi sudah berjalan.

|
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/Samsul Bahri
MAULID NABI - Penjual telur di Pasar Sentral Bulukumba, Kamis (4/9/2025). Harga telur di Bulukumba mulai merangkak naik di momen Maulid Nabi Muhammad SAW. 

TRIBUN-TIMUR.COM, BULUKUMBA - Memasuki bulan Maulid Nabi Muhammad SAW harga telur bergerak mengalami kenaikan, Jumat (5/9/2025).

Harga telur secara umum di Bulukumba di seluruh pasar tradisional sudah mengalami kenaikan.

"Rata-rata naik Rp2000 rupiah per raknya dari harga sebelumnya. Jadi misalnya harga Rp 50 ribu per rak, sebelumnya dijual dengan harga Rp 48 ribu per rak," kata Yoga, salah seorang pedagang telur di Pasar Sentral Bulukumba.

Ukuran kecil Rp 48 ribu per rak, sebelumnya Rp 45 ribu per rak.

Ukuran sedang Rp 50 ribu per rak, sebelumnya Rp 48 ribu per rak.

Ukuran jumbo Rp 53 ribu per rak, sebelumnya Rp 50 ribu per rak.

Pedagang telur di Bulukumba mengungkap jika harga telur naik karena musim Maulid Nabi sudah berjalan.

"Kebutuhan harga telur saat ini mulai meningkat," kata Memuna, seorang pedagang Pasar Sentral Bulukumba.

Baca juga: UMI Peringati Maulid Nabi Muhammad, Ada Lomba Hias Telur

Alih-alih dilaksanakan di masjid, Maulid tahun ini dipusatkan di Bantaran Sungai Belokallong, Kecamatan Binamu, Kamis (24/10/2024).
Alih-alih dilaksanakan di masjid, Maulid tahun ini dipusatkan di Bantaran Sungai Belokallong, Kecamatan Binamu, Kamis (24/10/2024). (Tribun-timur.com/muh agung putra pratama)

Ia memprediksi harga telur akan terus bergerak naik hingga tembus Rp 58-60 ribu per rak.

Hal ini karena tingginya angka permintaan dari masyarakat di Bulukumba.

"Kita lihat pergerakannya banyak permintaan dari luar Bulukumba dan itu petelur membagi ke kita dan ke mereka yang keluar daerah," katanya.

Maemuna menyebut jika sebelumnya rata-rata memasan 200 rak per sekali pengambilan, kini hanya mendapat 70 rak.

Di Bulukumba baru ada beberapa masjid yang menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Umumnya pengelola masjid akan menggelar Maulid pada pekan depan.

Sementara harga kebutuhan pokok lainnya masih tetap dengan harga pekan lalu yakni beras.

Harga beras saat ini masih bertahan diangka Rp 12 ribu per liter untuk jenis cihera.

Sedangkan untuk beras bromo atau IR 36 Rp 13 ribu per liter.

Sedang yang tampak turun harga yakni sayur kol Rp 10 ribu per kilogram. Sebelumnya Rp 7000 per kilogram.

Demikian juga pada cabai besar Rp 25 ribu per kilogram. Sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram. 

Perayaan Maulid

Pengurus Masjid Kapal Munzalan mempersiapkan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (6/9/2025) besok.

Mereka akan melibatkan sejumlah Pondok Pesantren Bersaudara dalam kegiatan tersebut.

Pondok pesantren yang akan dilibatkan dalam kegiatan itu yakni Pondok Pesantren tersebut bernama Pakkusianta Al-Istiqamah Gantarang, Darul Mujtahidin Borong Loe, Riyadhul Huffadz Kindang.

Selanjutnya ada Ubay Bin Kaab Ujung Loe, Usman Bin Affan Batu Tongkarayya.
 
Jannatul Firdaus Hidayatullah Bontotiro, Al -Ikhwan Borong Jatie Gantarang, Darul Islah Ujung Loe dan ATT Munzalan Mandala Ria.

Selain itu pengurus Masjid Kapal Munzalan juga akan mengundang Ustaz Mubayyunul Haq (Baim) untuk mengisi ceramah Maulid.

"Rencana kegiatan Sabtu besok malam, yang diisi Ustaz Mubayyunul Haq dan kami libatkan juga Pesantren Bersaudara," kata Ketua Masjid Kapal Munzalan, Jumat (5/9/2025).

Saat ini sedang mempersiapkan penataan masjid untuk dapat menampung 150 orang tamu undangan.

Selain itu juga sedang mempersiapkan menu makanan yang akan disajikan kepada tamu.

Termasuk menyiapkan mesin genset sebagai antisipasi jika listrik padam.

Masjid Munzalan beralamat di Jl Poros Bulukumba-Bira, Kelurahan Sapulohe, Kecamatan Bontobahari.

Masjid ini salah satu terunik di Bulukumba.

Masjid berstruktur bangunan kayu yang berdiri di bibir pantai.

Masjid ini selalu menarik perhatian banyak orang terutama wisatawan ke Bira.

Oleh pengelola masjid menyiapkan 24 jam makan dan minum gratis.

Tak hanya itu, masjid ini juga terbuka 24 jam bagi jamaah musafir.

Sarana yang nyaman bersih, full AC dan dilengkapi wifi.

Jaringan internet ini bisa dimanfaatkan oleh jamaah masjid atau musafir.

Sumber donasinya dari berbagai kalangan yang ini berdonasi termasuk musafir sendiri.

Kegiatan kemanusiaan tak pernah absen setiap bulannya.

Mulai pasar sembako yang dibayar pakai doa dan mengambil bahan kebutuhan sesuai kebutuhan.

Tak hanya itu, oleh pengelola masjid kerap membagikan beras kepada sejumlah pondok pesantren lain dan panti asuhan atau kaum dhuafa.

"Masjid ini tak sebatas tempat ibadah salat lima waktu, kegiatan dakwah, kegiatan sosial dan pemeriksaan kesehatan selalu digelar," kata Halim Amsur salah seorang jamaah masjid setempat.

Masjid ini juga memiliki agenda pembinaan kepada pelaku usaha kecil menengah di Bulukumba. (*)

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved