SAKSI KATA: Terbongkar Buruh Bangunan Jatuh karena Tak Pakai Pengaman

"Korban ini berdua, satunya bernama Liwang, yang satu almarhum Dimas. Liwang sudah turun karena memang jam istirahat,” sambungnya 

Amin mengatakan, ia baru mengetahui ada pekerja jatuh setelah mendengar teriakan dari salah satu rekan kerja korban.

“Ada yang teriak bilang ada orang jatuh di luar," ucapnya

Ia pun bergegas keluar dan melihat situasi

"Saya langsung keluar, tapi tidak kelihatan dari depan. Saya mutar baru saya lihat di lokasi,” ujarnya.

Ia mengaku tidak mendengar suara jatuh karena berada di dalam ruangan saat kejadian.

“Suara jatuh saya tidak dengar, karena di dalam ruang. Yang lain yang teriak, baru saya keluar,” tambahnya.

Menurut dia, korban sempat terlihat masih bergerak setelah terjatuh.

Namun, tak lama kemudian korban meninggal dunia di lokasi.

Korban diketahui Dimas asal Desa Cikoang Kecamatan Laikang Kabupaten Takalar 

“Waktu saya keluar mungkin telungkup jatuhnya. Kata teman-teman, tangannya masih bergerak waktu itu. Tapi setelah beberapa saat sudah meninggal,” katanya.

Korban diketahui merupakan warga Kabupaten Takalar tinggal di basecamp proyek bersama pekerja lainnya.

Amin menyebut proyek tersebut merupakan pembangunan gedung baru, bukan rehabilitasi.

Petugas Polsek Somba Opu, Inafis Polres Gowa, dan Dokpol Polda Sulsel yang menerima laporan langsung bergegas ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)

Setibanya di lokasi, petugas memasang garis polisi dan t melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) 

Sekira 30 menit polisi melakukan olah TKP. Lalu jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Makassar untuk pemeriksaan 

Plt Kanit Reskrim Polsek Somba Opu Gowa, AKP Haji Masjaya mengatakan pihaknya masih menyelidiki dan mengambil keterangan saksi-saksi. (*)

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli