Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Home Charging PLN Kian Diminati, Ratusan Pelanggan Sulsel Ngecas Mobil Listrik di Rumah

PLN UID Sulselrabar mencatat sebanyak 219 pelanggan di Sulsel menikmati layanan Home Charging Services (HCS) hingga Oktober 2025.

Editor: Hasriyani Latif
dok PLN
HOME CHARGING – PT PLN terus mengembangkan teknologi dan memberikan kemudahan kepada konsumen khususnya pengguna kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) melalui layanan pengisian daya kendaraan listrik di rumah atau Home Charging Service (HCS). PLN memberikan diskon biaya penyambungan atau tambah daya sebesar 50 persen berlangsung 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dukungan PT PLN (Persero) terhadap percepatan ekosistem kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) di Sulawesi Selatan (Sulsel) terus meningkat. 

Salah satunya melalui program Home Charging Services (HCS), layanan pengisian daya kendaraan listrik di rumah.

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (Sulselrabar) mencatat sebanyak 219 pelanggan di Sulsel menikmati layanan Home Charging Services (HCS) hingga Oktober 2025.

Dari jumlah tersebut, mayoritas pelanggan berada di Kota Makassar, yakni 198 pelanggan.

Manager Komunikasi & TJSL PLN UID Sulselrabar, Ahmad Amirul Syarif mengatakan tingginya jumlah pelanggan di Makassar menunjukkan antusiasme masyarakat yang semakin besar terhadap penggunaan Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).

Program Home Charging Services (HCS) merupakan layanan HCS memungkinkan pemilik kendaraan listrik untuk mengisi daya baterai mobil mereka secara praktis dari rumah, tanpa perlu mengunjungi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Untuk memperluas layanan HCS, PLN menyiapkan beragam Langkah strategis.

Seperti menyediakan kemudahan pendaftaran dan pemasangan HCS melalui aplikasi PLN Mobile.

Lalu, bekerja sama dengan dealer kendaraan listrik untuk menawarkan paket bundling pembelian kendaraan dan pemasangan HCS.

Sosialisasi publik mengenai efisiensi penggunaan kendaraan listrik.

Baca juga: YBM PLN UIP Sulawesi Nyalakan Harapan Bagi 21 Keluarga Kurang Mampu di Sulsel

"PLN juga membuat Program Stimulus Percepatan Penggunaan KBLBB, diantaranya pemberian insentif biaya penyambungan pasang baru dan tambah daya sebesar 50 persen, insentif diskon 30 persen TTL pada Home Charging diwaktu Luar Waktu Beban Puncak/LWBP (22.00-05.00)," jelas Ahmad di Makassar, Kamis (30/10/2025).

Seluruh promo berlangsung mulai 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026.

Langkah-langkah tersebut terbukti efektif. 

PLN mencatat, kebijakan diskon tarif 30 persen pada jam malam mendorong peningkatan penggunaan layanan HCS sekitar 20-25 persen.

"Karena pelanggan lebih banyak mengisi daya pada malam hari untuk efisiensi biaya," ujar Ahmad.

Sementara antusiasme masyarakat terhadap program diskon tambah daya 50 persen cukup tinggi.

Sejak diluncurkan Juli 2025, tercatat 86 pelanggan ajukan permohonan.

Sebanyak 71 pelanggan sudah terproses dan 15 lainnya dalam tahap permohonan.

"Minat pelanggan terhadap promo diskon tambah daya sebesar 50 persen sangat masif," kata Ahmad.

PLN juga membuka peluang memperpanjang program promo atau membuat promo yang lebih menarik jika permintaan terus meningkat.

“Terutama apabila tren permintaan terus meningkat dan terbukti memberikan dampak positif terhadap percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia," jelasnya.

Melihat tren positif tersebut, PLN menargetkan dapat melayani seluruh permintaan pelanggan terhadap layanan Home Charging hingga akhir 2025, seiring upaya memperkuat sistem energi rendah emisi dan ramah lingkungan di wilayah timur Indonesia.

PLN memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan siap menghadapi pertumbuhan kendaraan listrik di masa mendatang.

“Keandalan pasokan listrik sudah menjadi perhatian PLN sejak dahulu sehingga setiap waktu tim kami berinovasi dan berupaya maksimal untuk menjaga keandalan tersebut dengan senantiasa memperhatikan suplay dari pembangkit hingga terdistribusi maksimal," jelas Ahmad.

lihat fotoLAYANAN HCS - Infografis Program Home Charging Service (HCS)  2.0 PLN berupa pemberian insentif biaya penyambungan pasang baru dan tambah daya sebesar 50 persen dan insentif diskon 30 %  TTL pada Home Charging diwaktu Luar Waktu Beban Puncak/LWBP (22.00-05.00). Seluruh promo berlangsung mulai 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026.
LAYANAN HCS - Infografis Program Home Charging Service (HCS) 2.0 PLN berupa pemberian insentif biaya penyambungan pasang baru dan tambah daya sebesar 50 persen dan insentif diskon 30 % TTL pada Home Charging diwaktu Luar Waktu Beban Puncak/LWBP (22.00-05.00). Seluruh promo berlangsung mulai 1 Juli 2025 hingga 30 Juni 2026.

Kerja Sama PLN dan Dealer

Dukungan PT PLN (Persero) terhadap percepatan ekosistem kendaraan listrik di Sulsel terus menguat.

Salah satu langkah strategisnya adalah menjalin kerja sama dengan sejumlah dealer dan showroom kendaraan listrik di Kota Makassar.

Melalui kolaborasi ini, PLN memudahkan pelanggan yang ingin langsung memasang Home Charging Services (HCS) bersamaan dengan pembelian kendaraan listrik.

Manager Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulselrabar, Ahmad Amirul Syarif mengatakan kerja sama dengan dealer kendaraan listrik dilakukan agar pelanggan bisa mendapatkan layanan HCS secara cepat dan praktis.

Jika pelanggan memilih paket bundling dengan HCS akan dibantu pihak dealer untuk proses administrasi.

"Kalau pembeliannya secara terpisah, pelanggan juga bisa melakukan pendaftaran via PLN Mobile," kata Ahmad.

Cukup mengisi formulir dan memilih layanan Home Charging Services, pelanggan akan dijadwalkan untuk survei lokasi dan pemasangan oleh tim teknis PLN.

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam memperkuat ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) di wilayah Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved