Ketika orang lain dinas ke luar kota bawa pulang oleh-oleh berupa pakaian dan mainan, Ayahnya justru bawa pulang dengan buku bertumpuk-tumpuk buku.
“Itu yang buat saya bersyukur pada akhirnya, buku itu membuat saya pada akhirnya dan sepupu saya merasakan ilmu pengetahuan,” tuturnya.
Ari sangat bersyukur Ayahnya punya teman, sahabat yang sangat memperhatikan.
Ia pun mengucapkan terima kasih atas perhatiannya tersebut.
“Sebagai perwakilan keluarga juga kepada seluruh sahabat Ayah saya sampai detik ini masih mendoakan beliau, saya yakin Ayah saya dapat tempat terbaik di sisi Allah,” ucapnya.
Hadir dalam dialog ini Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Hasanuddin (FISIP Unhas) Andi Iqbal Sultan, Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia Sulawesi Selatan (ICMI Sulsel) Prof Arismunandar, Ketua Satupena Sulsel Rusdin Tompo.
Turut hadir Tenaga Ahli Utama Kantor Presiden Prof Ali Mochtar Ngabalin, Ketua KB PII Sulsel Saiful Kasim, Guru Besar Universitas Islam Alauddin (UIN) Makassar Prof Qasim Mathar, Kepala Pusat Kajian dan Advokasi Bantuan Hukum (PKABH) Universitas Muslim Indonesia Prof Muin Fahmal dan dosen FISIP Unhas Hasrullah. (*)