TRIBUN-TIMUR.COM - Perjalanan karier Firdaus Daeng Manye kakak Komjen Fadil Imran.
Firdaus Daeng Manye pernah menjabat Direktur Utama PT PINS Indonesia pada 2017–2019.
Daeng Manye merupakan kakak kandung Komjen Fadil Imran dan Bupati Gowa, Husniah Talenrng.
Dia juga seorang birokrat memilki jaringan di level nasional.
Kekuatannya itu sudah tercermin dari konsistensi empat tahun, Daeng Manye sosialisasi dan membentuk relawan.
"Saya mulai jalan dari empat tahun lalu, selama itu saya berikhtiar terus," katanya beberapa waktu lalu.
Daeng Manye lahir di Makassar pada bulan Juli 1967.
Dia menyelesaikan pendidikan S1 di Jurusan Teknik Elektro Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dan S2 di Jurusan Marketing Manajemen di Universitas Muhammadiyah Malang.
Teknik Elektro adalah cabang ilmu teknik (engineering) mempelajari, merancang, dan mengembangkan sistem, perangkat, serta teknologi berhubungan listrik, elektronika, dan elektromagnetisme.
Secara umum, bidang ini membahas bagaimana listrik dihasilkan, disalurkan, diubah, dikendalikan, dan digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari pembangkit listrik sampai perangkat elektronik sehari-hari.
Sementara Marketing Manajemen adalah proses merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi kegiatan pemasaran suatu produk atau jasa untuk mencapai tujuan perusahaan.
Seperti meningkatkan penjualan, memperluas pangsa pasar, dan membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
Mengenai karire, Mohammad Firdaus Daeng Manye sarat dengan jabatan kepala.
Di antaranya Kepala Telkom Indonesia Timur, Kepala Telkom Indonesia Barat, Direktur utama PT. PINS Indonesia, Deputy marketing Telkom Flexi, Kepala Telkom Jabodetabek dan Banten unit Customer Service.
Telkom adalah singkatan dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bergerak di bidang telekomunikasi dan teknologi informasi.