TRIBUN-TIMUR.COM – Momen tak biasa terjadi dalam pembukaan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) IV Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Sabtu (28/6/2025).
Dua mantan rival Pilwali Makassar 2024, Munafri Arifuddin dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara, bertemu dalam suasana akrab.
Ilham Ari yang menjabat Ketua Panitia Muskerwil menyambut langsung Munafri Arifuddin, yang kini menjabat Wali Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Ilham menyelipkan candaan mengenai kekalahan di Pilwali lalu, yang disambut tepuk tangan hadirin.
Munafri merespons dengan senyum dan anggukan.
Munafri, yang juga Ketua DPD Partai Golkar Makassar, menjadi satu-satunya kepala daerah yang diberi kesempatan menyampaikan sambutan dalam forum Muskerwil.
Ia menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi kader PPP di DPRD Makassar dan menyebut PPP sebagai bagian penting dari jalannya pemerintahan kota.
“PPP menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Pemkot Makassar,” ujar Munafri.
Ia juga berharap Muskerwil menjadi momentum penguatan posisi PPP secara politik, baik di tingkat lokal maupun nasional, serta mendorong kembalinya PPP ke parlemen nasional pada Pemilu 2029.
Muskerwil IV secara resmi dibuka oleh Sekjen DPP PPP, Arwani Thomafi.
Hadir pula Wakil Ketua Umum DPP PPP Amir Uskara, Ketua DPP PPP Muh Aras, dan Sekprov Sulsel Jufri Rahman.
Tiga kepala daerah turut hadir: Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Bupati Sinjai Andi Ratnawati Arif, dan Bupati Takalar Muhammad Firdaus Dg Manye.
Dalam sambutannya, Arwani Thomafi mengapresiasi capaian PPP Sulsel pada Pemilu 2024, yang mencatat lonjakan suara signifikan dan berhasil menempatkan kadernya sebagai Wakil Ketua DPRD Sulsel.
Ia juga menyebut PPP Gowa sebagai daerah dengan perolehan kursi terbanyak se-Indonesia untuk tingkat kabupaten.
Ketua DPW PPP Sulsel Imam Fauzan Amir Uskara menyampaikan bahwa Muskerwil menjadi ajang evaluasi dan konsolidasi menjelang Muktamar PPP di Bali pada 29 September–1 Oktober 2025.
Ia menegaskan bahwa Sulsel menjadi titik balik kebangkitan PPP setelah gagal melenggang ke DPR RI secara nasional.
“PPP tidak tumbang. Kita sedang menguatkan otot untuk kembali melangkah lebih jauh. Kami siap membawa PPP kembali ke Senayan, dan perjuangan itu kita mulai dari Sulsel,” kata Imam.