Arti Bapak Aing Panggilan Akrab Warga Jawa Barat ke Dedi Mulyadi

Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DEDI MULYADI - Warga menyambut kedatangan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Perumahan Griya Srimahi Indah, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (22/5/2025) pagi.

Aing merupakan kosakata bahasa Sunda saat ini banyak digunakan masyarakat secara umum, tak hanya yang berasal dari suku Sunda.

Kata aing sering muncul dalam percakapan sehari-hari, termasuk media sosial.

Lalu, apa arti kata aing sebenarnya?

Dalam buku Kamus Sunda-Indonesia (2022), disebutkan, arti kata aing adalah "saya" atau berperan sebagai kata ganti orang pertama.

 Di media sosial, kata aing biasa digunakan untuk menggantikan kata “gua/gw” dan mulai dianggap sebagai bahasa gaul.

Pada dasarnya, dalam tata krama budaya Sunda, kata aing masuk ke dalam jenis bahasa kasar.

Namun, hal ini dapat berubah jika menggunakan intonasi yang tepat saat mengucapkannya.

Berikut contoh penggunaan kata aing dalam bahasa Sunda:

“Geus jam sakieu, aing balik heula."

 (Sudah jam segini, saya pulang dulu.)

Kata Bahasa Sunda Populer

Selain aing, terdapat sejumlah kata bahasa Sunda yang sering dalam percakapan sehari-hari menggunakan bahasa Sunda dicampur dengan Bahasa Indonesia.

Berikut kosakata dalam bahasa Sunda lain yang banyak digunakan dan disadur dari buku Kamus Bahasa Sunda - Indonesia, Indonesia - Sunda Untuk Pelajar & Umum (2019) dan Kamus Sunda-Indonesia (2022).

1. Punten

Punten merupakan bentuk singkat dari kata hampunten yang berarti "maaf".

Halaman
1234

Berita Terkini