TNI AL

Prajurit Petarung Marinir Berjuang Selamatkan Anak-anak di Tengah Banjir Bandang Bekasi-Jakarta

Editor: Muh Hasim Arfah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BOPONG ANAK- Seorang prajurit dari asukan Marinir (Pasmar 1) Jakarta menggendong anak kecil yang terdampak banjir di di wilayah Jakarta Timur dan Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). Sebanyak delapan kecamatan di Bekasi terendam banjir sehingga melumpuhkan aktivitas warga.

Namun, pengemudi mobil tetap nekat menerobos arus banjir hingga kendaraan roda empatnya terseret.

"Sebelumnya, warga sudah memperingatkan jangan lewat situ karena ada banjir, tapi nekat tetap lewat," jelasnya.

Korban satu orang berhasil selamat setelah terseret kurang lebih 20 meter.Penyelamatan dilakukan oleh warga sekitar menggunakan bambu panjang.

Sementara itu, mobilnya tersangkut di dalam dasar aliran sungai tersebut."Kurang lebih (terseret) 20 meter, tapi alhamdulillah enggak ada korban, penumpang selamat," katanya.

Merespons kejadian ini, Kementerian Sosial (Kemensos) mengalokasikan anggaran untuk membantu korban banjir dan longsor di Bogor, Bekasi, dan Jakarta.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan tim untuk mengecek kondisi yang terjadi di lapangan. "Tim bergerak semua, tim saya instruksikan (mengecek) ke Bekasi, Jakarta, dan Bogor," kata Gus Ipul.

Gus Ipul mengatakan pihaknya, mulai hari Selasa ini, akan membangun dapur umum untuk warga Bogor yang terdampak banjir/longsor.

"Saya suruh pastikan dulu di Bogor, dan kita siapkan dapur umum, dan ini lagi proses," tambahnya.

Adapun alokasi atau nilai bantuan yang diberikan untuk korban bencana banjir dan longsor di Bogor mencapai Rp 1 miliar. Sementara itu, untuk korban banjir Bekasi, Rp 800 juta.

"Rp 1 miliar untuk Bogor. Untuk Bekasi Rp 800 juta, dan untuk Jakarta masih kami hitung," lanjutnya. Gus Ipul memastikan bahwa barang kebutuhan logistik juga sudah meluncur ke tiga lokasi bencana tersebut. Dia juga berencana akan melakukan peninjauan langsung ke tiga lokasi terdampak bencana itu hari Rabu (5/3).

"Logistik juga sudah meluncur ke 3 tempat itu. Saya masih di Pasuruan, besok pagi saya mau meninjau langsung," kata Gus Ipul. (Tribun Network/maz/wly)

Berita Terkini