Akpol 1995

Profil Kombes Latif Usman Akpol 1995 Pecah Bintang Jadi Wakapolda Jateng

Editor: Ari Maryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PECAH BINTANG. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman (tengah) saat konferensi pers di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (13/9/2024) sore. Alumnus Akpol 1995 pecah bintang sebagai Wakapolda Jateng.

TRIBUN-TIMUR.COM -- Satu lagi alumni Akademi Kepolisian 1995 pecah bintang. Namanya Latif Usman.

Pria kelahiran Kebumen Jawa Tengah 10 Agustus 1973 itu dapat promosi jabatan sebagai Wakapolda Jawa Tengah.

Kombes Latif Usman menggantikan jabatan Brigjen Agus Suryonugroho.

Dengan demikian Kombes Latif Usman akan naik pangkat jadi Brigadir Jenderal dalam waktu dekat.

Sebelumnya Kombes Latif Usman menjabat Dirlantas Polda Metro Jaya.

Ia tiga tahun mendampingi Komjen Fadil Imran dan Irjen Karyoto di Polda Metro Jaya.

Mutasi Wakapolda Jateng itu tertuang dalam surat keputusan Kapolri nomor ST/200/I/KEP/2025 tertanggal 31 Januari 2025.

Di Polda Jateng, Kombes Latif Usman akan mendampingi Irjen Ribut Hari Wibowo.

Kombes Latif Usman jadi orang ke-28 di angkatannya, Batalyon Patria Tama menyandang pangkat bintang.

Baca juga: Sosok Irjen Rizal Irawan Alumni Akpol 1995 Belum Pernah Jabat Kapolda

Ia satu angkatan Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dan Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim.

Sebelumnya M Latif Usman pernah viral teriaki anak buahnya 'polisi goblok' pada 2023 lalu.

Diketahui, baru-baru ini viral video mobil polisi terobos rombongan KTT ASEAN.

Video tersebut menampilkan mobil patroli polisi lalu lintas dari Polda Metro Jaya nyaris menyerempet iring-iringan delegasi negara Laos yang jadi peserta KTT ASEAN ke-43.

Baca juga: Kehebatan Tedjo Kusumo Alumni Akpol 1999 Pecah Bintang, Lama Tugas di Densus 88 Antiteror

Dalam iring-iringan delegasi Laos, terdapat mobil listrik BMW ditumpangi PM Laos, Sonexay Siphandone.

Awalnya rombongan delegasi negara Laos melaju di Jalan Jenderal Sudirman menuju ke Jl MH Thamrin.

Halaman
1234

Berita Terkini