Polres Takalar Tunggu Hasil Visum Penjaga Empang Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Penulis: Makmur
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KASUS PENGANIAYAAN - Potret Kantor Polres Takalar, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan saat diabadikan Tribun-Timur.com pada 2024 lalu. Reskrim Polres Takalar tunggu hasil visum dan akan periksa tiga saksi hari ini, Kamis (30/1/2025) terkait laporan dugaan tindak pidana penganiayaan oleh oknum anggota Polsek Mappakasunggu.

Pukulan pertama mengarah ke kepala berhasil ditangkis Daeng Sau dengan tangan.

Tetapi pukulan kedua dan ketiga, melesat tepat di bagian punggung belakang kiri bagian atas Daeng Sau.

"Dia pukul saya di bagian belakang dua kali saat tangan saya masih di atas dalam posisi menangkis," katanya.

Setelah itu, FJ langsung melarikan diri.

Daeng Sau yang tidak terima dipukul, lalu mengejar FJ.

"Saya kejar dia karena saya sudah pusing dan emosi," katanya.

Tapi di tengah perjalanan mengejar, Daeng Sau tidak sanggup lagi menahan rasa sakit pukulan yang dia alami.

Dia pun berhenti, lalu membungkuk, sembari meminta pertolongan kepada orang terdekat yang ada di lokasi itu.

Seorang warga Daeng Sarro yang kebetulan lewat, langsung membawa Daeng Sau ke rumahnya.

Tidak lama, Daeng Sau dilarikan ke RSUD Padjonga Daeng Ngalle. Daeng Sau kemudian dirawat inap dua hari.

Akibat pemukulan ini, Daeng Sau mengalami memar di bagian punggung kiri atas dan luka di bagian pergelangan tangan kiri.

Daeng Sau pun telah melaporkan tindakan penganiayaan ini ke Polres Takalar.(*)

Berita Terkini