TRIBUN-TIMUR.COM - Palasara, organisasi yang mewadahi lembaga adat Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, menyelenggarakan Rapat Paripurna Agung Palasara I di Gedung Sains Fakultas MIPA Universitas Hasanuddin (Unhas), Minggu (26/1/2025).

Acara ini menjadi momen penting bagi pelestarian adat dan pemajuan kebudayaan di dua provinsi tersebut.

Rapat Paripurna Agung dihadiri 80 orang yang terdiri dari Majelis Agung, Dewan Agung, Presidium DPP Palasara, Srikandi Palasara, dan Satria Palasara. 

Agenda rapat diantaranya pernyataan dukungan Palasara kepada Andi Muhammad Imam sebagai Sombayya ri Gowa ke-39 dan jadwal pelantikan berdasarkan tradisi adat Kerajaan Gowa.

Rapat berlangsung dengan sukses, mencerminkan semangat bersama dalam memajukan adat dan budaya.

Dengan visi yang jelas dan langkah strategis yang konkret, Palasara siap menjadi motor penggerak pelestarian adat dan budaya di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. 

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Sekretaris Jenderal Palasara, diikuti ucapan selamat datang dari Ketua Umum Palasara.

Dalam sambutannya, Ketua Umum menekankan pentingnya persatuan dan sinergi untuk menjaga warisan adat dan budaya.

Berikut beberapa poin penting yang dibahas dalam rapat ini meliputi:

1. Penyamaan Visi Lembaga Palasara

Palasara berkomitmen untuk menjadi rumah besar bagi pelestarian adat dan pemajuan kebudayaan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. Strategi yang disepakati mencakup:

a. Menjaga pakem dan tradisi kepemimpinan adat.

b  Saling mendukung antar lembaga adat.

c. Memberikan ruang untuk kegiatan adat antaranggota.

d. Menjaga solidaritas dan kebersamaan.