Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswa Unhas Tenggelam

Pemprov Sulsel Pastikan Beri Santunan Rp15 Juta Bagi Keluarga Korban Hanyut di Maros Sulsel

tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang menjadi korban terseret arus di Sungai Biseang Lab’boro (Bislap), Maros,

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Muh Hasim Arfah
tribun timur/erlan saputra
Halid Abubakar, Fungsional Pekerja Sosial Ahli Madya Dinas Sosial (Dinsos) Sulsel, saat mengunjungi rumah duka Jean Eclezia, salah satu korban terbawa arus sungai, di Jl Gatot Subroto I, Makassar, Jumat (24/1/2025) sore. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepergian tiga mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang menjadi korban terseret arus di Sungai Biseang Lab’boro (Bislap), Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, menyisakan duka mendalam. 

Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel berjanji memberikan bantuan dan santunan kepada keluarga korban.

Demikian disampaikan Halid Abubakar, Fungsional Pekerja Sosial Ahli Madya Dinas Sosial (Dinsos) Sulsel, saat mengunjungi rumah duka Jean Eclezia, salah satu korban, di Jl Gatot Subroto I, Makassar, Jumat (24/1/2025) sore.

Halid Abubakar menyampaikan bahwa setiap ahli waris akan menerima santunan sebesar Rp15 juta. 

Bantuan tersebut diinisiasi langsung oleh Kepala Dinas Sosial Sulsel, Malik Faisal.

“Bapak Kadis Sosial telah berkomitmen untuk mendampingi keluarga korban dan memberikan santunan sebesar Rp15 juta kepada masing-masing ahli waris," ujar Halid.

Selain itu, Pemprov Sulsel juga akan membantu seluruh proses pengurusan jenazah hingga pemakaman.

Halid turut menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah ini. 

"Atas nama Pemprov Sulsel, kami menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban. Kami harap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban keluarga di tengah duka yang melanda," katanya.

Di tengah curah hujan yang tinggi, Pemprov Sulsel mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati, terutama saat berada di lokasi rawan bencana seperti sungai dan pegunungan.

“Kami harap masyarakat bisa meningkatkan kewaspadaan, terutama di musim hujan ini. Keselamatan harus menjadi prioritas utama,” tandas Halid.

Insiden tragis ini terjadi pada Kamis (23/1/2025), ketika tiga mahasiswa Unhas sedang melakukan survei lokasi untuk kegiatan organisasi kampus. 

Hujan deras di kawasan hulu menyebabkan arus sungai meluap, hingga menyeret mereka ke dalam pusaran air deras.

Korban yang meninggal dunia adalah Jean Eclezia (19), Syadza (19), dan Resky Rahim (21). 

Tim SAR berhasil menemukan ketiganya setelah pencarian intensif di lokasi kejadian.

Halaman
12
Ikuti kami di
AA

Medium

Large

Larger

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved