Pengacara Ditembak di Bone

DPRD Bone Desak Polisi Tangkap Pelaku Penembakan Pengacara Rudi S Gani, Warga Was-was

Penulis: Wahdaniar
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPRD Kabupaten Bone, Farel Adywansya  -  Kasus penembakan pengacara Rudi S Gani yang menewaskan di malam tahun baru, desakan agar pelaku segera ditangkap terus mengalir. 

Jenazah kemudian dibawa ke rumah duka di Makassar dan rencananya akan dimakamkan di Kabupaten Pangkep pada Kamis (4/1/2025).

Rudi S Gani sebelumnya menangani berbagai kasus hukum, termasuk kasus penyerobotan lahan yang kini tengah bergulir di Polres Bone.

Istri Rudi, Hj Maryam (45), mengungkapkan bahwa suaminya tidak pernah memiliki masalah serius dengan orang lain selama menjadi pengacara.

"Semua kasus yang ditangani cukup besar, tapi tidak melibatkan orang besar," ujar Maryam.

Detik-detik Penembakan

Istri Rudi, Hj Maryam, menceritakan detik-detik penembakan suaminya saat mereka sedang makan malam bersama keluarga pada malam pergantian tahun.

"Tiba-tiba ada suara ledakan, dan suami saya tergeletak di samping saya," ujar Maryam.

Awalnya, Maryam mengira suaminya mengalami pecah pembuluh darah, tetapi kemudian mengetahui bahwa ia menjadi korban penembakan.

"Saya baru tahu saat di puskesmas, ada polisi yang mengatakan bahwa dia ditembak," tambah Maryam.

Jenazah Rudi kemudian dibawa ke puskesmas untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Motif penembakan dan identitas pelaku masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian. (*)

 

Berita Terkini