Gagal Lolos ke Senayan, Tuan Guru Bajang Pilih Mundur dari Perindo Meski Kakaknya Maju Pilgub NTB

Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) saat ditemui di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (3/1/2024). TGB memilih mundur dari Partai Perindo.

Berkat nama TGB Zainul Majdi, Perindo berhasil mendapart suara tinggi di NTB sekitar 206.299 suara.

Namun, pencapaian ini tidak mampu mengantarkannya lolos ke Senayan karena perolehan suara sah Perindo tidak mencapai ambang batas parlemen.

Profil TGB

Muhammad Zainul Majdi atau akrab disapa TGB ini lahir di Pancor, Selong, Lombok Timur, NTB, pada 31 Mei 1972 silam.

Ia merupakan cucu dari seorang ulama besar di NTB, bernama M. Zainuddin Abdul Madjid, yang juga merupakan pendiri organisasi Nahdlatul Wathan.

Sementara, orang tua TGB bernama HM Djalaluddin dan Hj Rauhun Zainuddin Abdil Madjdid.

Ayah TGB merupakan seorang birokrat di NTB.

GB merupakan anak ketiga dari enam bersaudara.

Lima saudara kandungnya bernama Ir Hj Siti Rohmi Jalilah, H Muhammad Syamsul Luthfi SE, Muhammad Jamaluddin BE, Siti Soraya, dan Siti Hidayati.

TGB merupakan seorang penghafal 30 juz Al-Quran.

Pada 1992, ia hijrah ke Kairo, Mesir, untuk melanjutkan pendidika di Fakultas Ushuluddin Universitas Al-Azhar mengambil jurusan Tafsir dan Ilmu-ilmu Al-Qur’an.

Ia juga meraih gelar master dan doktoral di kampus yang sama pada tahun 2000 silam.

Riwayat Karier TGB Zainul Majdi

Ketua Umum PB Nahdlatu Al-Wathan

Rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi Selong

Halaman
123

Berita Terkini