Hal serupa juga diharapkan untuk kecukupan air, yang disebutnya sebagai kebutuhan fundamental bagi kesejahteraan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan.

Selain itu, sektor ekonomi kreatif turut menjadi perhatian dalam visi ini. 

Prof Zudan mendorong DPRD untuk bersama-sama menggali potensi ekonomi kreatif di Sulsel.

Terlebih menciptakan peluang baru bagi generasi muda dan membuka lapangan kerja. 

"Tentu ini adalah tugas besar kita di dalam kemandirian pangan, di dalamnya juga sekaligus untuk mewujudkan kemandirian energi, kemudian ketercukupan air, penguatan ekonomi kreatif," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, lima pimpinan DPRD periode 2024-2029 resmi dilantik dalam sidang paripurna di ruang rapat paripurna DPRD Sulsel, Kamis (31/10/2024) pagi.

Pelantikan ini diwarnai suasana khidmat dan dihadiri sejumlah tokoh penting dari berbagai instansi dan partai politik.

Pimpinan DPRD yang dilantik meliputi Andi Rachmatika Dewi dari Partai NasDem sebagai Ketua DPRD Sulsel, bersama empat wakil ketua, yakni Rahman Pina dari Partai Golkar, Yasir Mahmud dari Partai Gerindra, Sufriadi Arif dari PPP, dan Fauzi Andi Wawo dari PKB. 

Mereka akan menjalankan tugasnya selama lima tahun ke depan dan diharapkan membawa perubahan signifikan dalam kepemimpinan daerah.

Sebelum prosesi pelantikan dimulai, Sekretaris DPRD Sulsel, M Jabir, membacakan Surat Keputusan (SK) pengangkatan pimpinan DPRD Sulsel.

Kata Jabir sk pengangkatan Pimpinan dewan ditandatangani oleh Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian. 

"Salinan Keputusan ini disampaikan kepada yang terhormat Presiden RI (Prabowo Subianto) di Jakarta," jelasnya.

Pengambilan sumpah dan janji jabatan para pimpinan ini dipimpin langsung oleh Ketua Pengadilan Tinggi Makassar, H Zainuddin.

Prosesi sumpah diikuti dengan kesungguhan oleh masing-masing pimpinan sebagai tanda kesediaan mereka menjalankan amanah sesuai konstitusi dan demi kepentingan masyarakat Sulsel.

Pelantikan tersebut berlangsung khidmat dan disaksikan oleh jajaran anggota dewan, tokoh partai politik, dan pejabat penting lainnya.